Out Of Sundaland mungkin teori ini asing kita dengar di telinga kita, teori ini di kemukakan oleh pakar genetika yg berasal dari Inggris, Stephen Oppenheimer. Dia lah pencetus Teori Out Of Sundaland teori yg mengatakan bahwa manusia nusantara pada hakekatnya berasal dari NUSANTARA sendiri bukan berasal dari FORMOSA(SEKARANG TAIWAN) seperti yg telah di ajarkan di sekolah-sekolahan. Asal-usul manusia nusantara berasal dari mana sudah banyak yang meyakini bahwa manusia nusantara berasal dari FORMOSA (SEKARANG TAIWAN). akan tetapi dari penelitian dan kajian yg dilakukan Stephen Oppenheimer dari DNA di jelaskan bahwa manusia NUSANTARA-lah Yg bermigrasi ke berbagai penjuru dunia bukan FORMOSA(SEKARANG TAIWAN) Yg bermigrasi ke NUSANTARA. Berdasarkan faktor genetika menurut penelitian yg dilakukan Stephen Oppenheimer -usia manusia nusantara jauh lebih tua dari pada tahun perkiraan terjadinya migrasi Out Of Taiwan. Bahkan Stephen Oppenheimer berani mengatakan bahwa manusia Nusantaralah yang melakukan migrasi ke UTARA, BARAT dan TIMUR hingga ke Amerika Latin, Jelaslah bahwa pelajaran sekolah-sekolah yg menerangkan bahwa asal-usul bangsa NUSANTARA berasal dari FORMOSA adalah salah besar dari harus segera di koreksi ulang !!!!!!
Sumber: Spiritual Journey, eden in the east Stephen Oppenheimer
Sabtu, 29 Juni 2013
Herman Johannes Penemu Briket Arang Biomassa Kering
Apabila anda flashback ke medio 1950-1951, lihatlah jajaran kabinet Natsir ( 6 September 1950-27 April 1951), tentu anda akan menemukan sosok penemu yang satu ini. Menjabat selaku Menteri PU RI. Namanya Herman Johannes. Atau jika anda adalah orang yang kuliah Universitas Gajag Mada sekitar tahun 1961 hingga 1966, mungkin pernah mengenalnya. Masih belum tahu?Baiklah tidak apa-apa. Saya akan mengenalkannya.
Herman Johannes lahir di Rote, NTT tanggal 28 Mei 1912. Ia adalah cendekiawan, politikus, ilmuan, dan penemu. Selain itu, pria tokoh Kristen dari Partai Indonesia Raya ini pernah memperroleh Bintang Gerilya pada 1958. Ia pernah menjabat sebagai Mentri PU (1950-1951), Rektor UGM (1961-1966), Koordinator Perguruan Tinggi (1966-1979), dan Anggota Dewan Pertimbangan Agung (DPA) RI (1968-1978).
Kisah penemuan ramah lingkungan berawal pada 1980. Saat itu, Herman sedang getol mencari sumber energi alternatif pengganti mnyak. Pada 1979, ia pernah menemukan bahan bakar dari alang-alang yang dapat menghasilkan alkohol berupa metanol (metanol merupakan alkohol paling sederhana). Akan tetapi, ia tersandung dengan teknologi yang dimiliki oleh Indonesia. Terdapat dua tahap dalam pembuatan minyak tersebut. Tahap pertama adalah isolasi (pemurnian) alkohol dari alang-alang. Proses ini cukup mudah. Tahap kedua adalah sintesis (pembuatan) bensin dari alkohol. Nah, tahap kedua ini yang sulit.
Daripada terlalu lama memikirkan sesuatu yang belum pasti, maka limbah organik menjadi penganntinya. Potongan kayu, daun, batang jagung, dan enceng gondok dikumpulkan Herman. Setelah dikumpulkan dilakukan tahapan pirolisis (pembakaran tanpa adanya oksigen) di dalam drum tertutup dengan sedikit lubang untuk mengeluarkan asap.
Apabila asap sudah hitam legam, maka tandanya bahan-bahan tadi sudah berubah menjadi arang yang disebut karbon atau bioarang. Selanjutnya bioarang ini ditumbuk dan dipadatkan berdasarkan cetakannya dan siap untuv digunakan. Keunggulan bioarang ini adalah tidak dihasilkannya asap. Penemuan ini sangat berguna karena untuk meminimalisasi penggunaan kayu hutan untuk arang. Jadi, sangat ramah lingkungan.
Herman sangat berjasa bagi perkembangan ilmu pengetahuan di Indonesia. Herman menghembuskan nafas terakhirnya pada tahun 1992 saat berusia 79 tahun.
Sumber : 30 Tokoh Penemu Indonesia
Herman Johannes lahir di Rote, NTT tanggal 28 Mei 1912. Ia adalah cendekiawan, politikus, ilmuan, dan penemu. Selain itu, pria tokoh Kristen dari Partai Indonesia Raya ini pernah memperroleh Bintang Gerilya pada 1958. Ia pernah menjabat sebagai Mentri PU (1950-1951), Rektor UGM (1961-1966), Koordinator Perguruan Tinggi (1966-1979), dan Anggota Dewan Pertimbangan Agung (DPA) RI (1968-1978).
Kisah penemuan ramah lingkungan berawal pada 1980. Saat itu, Herman sedang getol mencari sumber energi alternatif pengganti mnyak. Pada 1979, ia pernah menemukan bahan bakar dari alang-alang yang dapat menghasilkan alkohol berupa metanol (metanol merupakan alkohol paling sederhana). Akan tetapi, ia tersandung dengan teknologi yang dimiliki oleh Indonesia. Terdapat dua tahap dalam pembuatan minyak tersebut. Tahap pertama adalah isolasi (pemurnian) alkohol dari alang-alang. Proses ini cukup mudah. Tahap kedua adalah sintesis (pembuatan) bensin dari alkohol. Nah, tahap kedua ini yang sulit.
Daripada terlalu lama memikirkan sesuatu yang belum pasti, maka limbah organik menjadi penganntinya. Potongan kayu, daun, batang jagung, dan enceng gondok dikumpulkan Herman. Setelah dikumpulkan dilakukan tahapan pirolisis (pembakaran tanpa adanya oksigen) di dalam drum tertutup dengan sedikit lubang untuk mengeluarkan asap.
Apabila asap sudah hitam legam, maka tandanya bahan-bahan tadi sudah berubah menjadi arang yang disebut karbon atau bioarang. Selanjutnya bioarang ini ditumbuk dan dipadatkan berdasarkan cetakannya dan siap untuv digunakan. Keunggulan bioarang ini adalah tidak dihasilkannya asap. Penemuan ini sangat berguna karena untuk meminimalisasi penggunaan kayu hutan untuk arang. Jadi, sangat ramah lingkungan.
Herman sangat berjasa bagi perkembangan ilmu pengetahuan di Indonesia. Herman menghembuskan nafas terakhirnya pada tahun 1992 saat berusia 79 tahun.
Sumber : 30 Tokoh Penemu Indonesia
RELIEF CANDI PENATARAN MENGUAK FAKTA BAHWA INDONESIA MERUPAKAN PENAKLUK BANGSA BESAR DI DUNIA
Candi Penataran di terletak di lereng barat daya Gunung Kelud, tepatnya di Desa Penataran,
Kecamatan Nglegok, Blitar, Jawa Timur; pada ketinggian 450 meter di atas permukaan air laut.Di areal candi ini terdapat banyak relief yang meyimpan misteri bagi yang jeli mencermatinya.
Sangat banyak relief yang menunjukkan bangsa asing yang pernah kita kenal. Sosok-sosok
tersebut selalu digambarkan sebagai sosok yang seolah-olah takluk kepada yang berkuasa di
Candi Penataran.
Sayang sebagian relief sudah rusak, namun untungnya beberapa bagian masih dapat dikenali.
Dalam pahatan relief terkuak sejarah jika nenek moyang kita pernah melakukan infasi hingga Benua Amerika dengan mengalahkan bangsa Indian dan sempat berperang dengan prajurit Bangsa Maya. Mereka kemudian menguasai wilayah tersebut hingga diangkat sebagai penguasa. Tidak hanya itu pada salah satu relief juga digambarkan beberapa bangsa lain seperti Bangsa Han (China), Bangsa Campa, Bangsa Maya, Bangsa Yahudi dan Bangsa Mesir tunduk pada leluhur kita. Demikian seperti diungkapkan Ketua Yayasan Turangga Seta, Agung Bimo Sutejo. Ia menambahkan dalam pahatan lain terungkap jika pada waktu itu terdapat 3 species yang sudah mempunyai peradaban yakni ras manusia kera, ras raksasa dan manusia biasa. Mereka pun hidup saling berdampingan. Gambaran pada relief ini sekaligus membantah teori Darwin yang menyatakan manusia berasal dari evolusi kera. Dalam tata cara kematian manusia jaman dulu mereka yang meninggal jasadnya akan diperabukan sehingga fosilnya tidak akan ditemukan. Sedangkan ras manusia kera dan raksasa dengan cara dikubur sehingga fosil yang banyak ditemukan arkreolog tersebut adalah fosil ras manusia kera yang berbeda dengan species kita saat ini dan dimungkinkan ras manusia kera telah punah. Sementara dari penelitian yang dilakukan Yayasan Turangga Seta, juga terkuak misteri jika keberadaan Candi Penataran di Blitar yang merupakan Candi terbesar di Jawa Timur itu terkait dengan berdirinya kerajaan besar di Blitar kala itu yang justru wilayah kekuasaannya lebih besar dari Kerajaan Majapahit. Namun sayang misteri ini belum akan diungkapkan pada publik.
SUMBER: Lakubecik.org, Atlantissunda.wordpress.com
Kecamatan Nglegok, Blitar, Jawa Timur; pada ketinggian 450 meter di atas permukaan air laut.Di areal candi ini terdapat banyak relief yang meyimpan misteri bagi yang jeli mencermatinya.
Sangat banyak relief yang menunjukkan bangsa asing yang pernah kita kenal. Sosok-sosok
tersebut selalu digambarkan sebagai sosok yang seolah-olah takluk kepada yang berkuasa di
Candi Penataran.
Sayang sebagian relief sudah rusak, namun untungnya beberapa bagian masih dapat dikenali.
Dalam pahatan relief terkuak sejarah jika nenek moyang kita pernah melakukan infasi hingga Benua Amerika dengan mengalahkan bangsa Indian dan sempat berperang dengan prajurit Bangsa Maya. Mereka kemudian menguasai wilayah tersebut hingga diangkat sebagai penguasa. Tidak hanya itu pada salah satu relief juga digambarkan beberapa bangsa lain seperti Bangsa Han (China), Bangsa Campa, Bangsa Maya, Bangsa Yahudi dan Bangsa Mesir tunduk pada leluhur kita. Demikian seperti diungkapkan Ketua Yayasan Turangga Seta, Agung Bimo Sutejo. Ia menambahkan dalam pahatan lain terungkap jika pada waktu itu terdapat 3 species yang sudah mempunyai peradaban yakni ras manusia kera, ras raksasa dan manusia biasa. Mereka pun hidup saling berdampingan. Gambaran pada relief ini sekaligus membantah teori Darwin yang menyatakan manusia berasal dari evolusi kera. Dalam tata cara kematian manusia jaman dulu mereka yang meninggal jasadnya akan diperabukan sehingga fosilnya tidak akan ditemukan. Sedangkan ras manusia kera dan raksasa dengan cara dikubur sehingga fosil yang banyak ditemukan arkreolog tersebut adalah fosil ras manusia kera yang berbeda dengan species kita saat ini dan dimungkinkan ras manusia kera telah punah. Sementara dari penelitian yang dilakukan Yayasan Turangga Seta, juga terkuak misteri jika keberadaan Candi Penataran di Blitar yang merupakan Candi terbesar di Jawa Timur itu terkait dengan berdirinya kerajaan besar di Blitar kala itu yang justru wilayah kekuasaannya lebih besar dari Kerajaan Majapahit. Namun sayang misteri ini belum akan diungkapkan pada publik.
SUMBER: Lakubecik.org, Atlantissunda.wordpress.com
CLASSIC MATCH FINAL WORLD CUP 1950 : BRAZIL vs URUGUAY MARACANAZA
Tepat 16 Juli 1950, Stadion Maracana, membuat rekor dunia saat partai final antara tuan rumah Brazil melawan Uruguay di gelar. Jumlah penonton yang semula dibatasi 150.000 orang, meluber menjadi 172.772 orang. Mereka antusias menunggu sukses Brazil untuk pertama kalinya menjuarai Piala Dunia. Tapi, yang terjadi di lapangan sebaliknya. Brazil kalah dan stadion terbesar di dunia saat itu, dibanjiri airmata. Duka-cita nasional yang sulit terobati.
Sebelum pertandingan digelar, Brazil begitu yakin akan menjuarai turnamen kali ini. Apalagi hanya butuh hasil seri lawan Uruguay. Sebagai catatan, di Piala Dunia 1950 yang diikuti 13 tim, dibagi menjadi 4 grup. Masing-masing juara grup masuk ke pool final. Peraih nilai terbesar di grup ini akan menjadi juara. Nah, partai Brazil vs Uruguay sangat menentukan. Brazil ungul dengan meraup 4 poin, sedangkan Uruguay tepat di bawah Brazil dengan 3 poin (tiap kemenangan diberi nilai 2). Dengan hasil seri saja, Brazil sudah pasti juara. Maka, rakyat Brazil begitu yakinnya bahwa gelar juara tinggal menunggu waktu.
Bonus 10.000 pounds sudah di sediakan pemerintah. Jumlah yang cukup besar di masa itu. Pesta nasional tinggal digelar. Spanduk-spanduk terbentang di mana-mana, seolah Brazil memang bakal menjadi juara." Mari satukan keyakinan dalam hati, keyakinan bahwa Brazil akan menjadi juara." Demikian bunyi spanduk-spanduk itu.
Tak ada yang ragu Brazil bakal juara. Sesaat sebelum pertandingan, Wali Kota Rio de Janeiro, Angelo Mendes mengeluarkan pidato singkat yang sangat terkenal. Sebab, pidato itu menunjukkan betapa yakinnya orang Brazil bahwa timnasnya akan juara dunia." Kalian, para pemain. Kurang dari beberapa jam lagi, kalian akan menjadi juara di hadapan jutaan rakyat Brazil. Kalian tidak memiliki saingan untuk meraihnya. Kalian, kepada siapa saya ucapkan salut sebagai seorang juara," kata Mendes.
Kata-kata itu mengiringi langkah pasukan Brazil ke lapangan begitu gagahnya. Para pemain Brazil seperti Barbosa, Augusto, Juvenal, Bauer, Danilo Alvim, Bigode, Friaca, Zizinho, Ademir, Menezes, Jair da Rosa Pinto, dan Chico seolah tinggal meraih trofi Jules Rimet. Sebaliknya para pemain Uruguay seperti Maspoli, M. Gonzales, Tejera, Gambetta, Varela, Andrade, Ghiggia, Perez, Miguez, Schiaffino, dan Moran seolah hanya akan menjadi pelengkap penderita.
Namun fakta di lapangan ternyata bertolak belakang. Uruguay mampu membungkam ratusan ribu pendukung tuan rumah. Bahkan, tim asuhan Juan Lopez itu memaksa rakyat Brazil menangis.
>>BLUNDER FLAVIO COSTA
Pertandingan kedua tim saat itu berlangsung sangat ketat. Brazil terus menekan lawannya tanpa henti. Tapi, Uruguay menerapkan sepak bola negatif. Mereka bertahan habis-habisan dan hanya sesekali melancarkan serangan balik. Strategi itu rupanya membuat Brazil frustasi. Memasuki babak ke dua, Tim Samba mencoba menekan lebih gencar. Semua lini dimanfaatkan demi mengejar kemenangan. Strategi yang sangat berani, mengingat Brazil hanya butuh hasil seri. Toh strategi itu ada hasilnya juga. Baru memasuki menit ke-2 babak kedua, Friaca langsung mencetak gol, memanfaatkan umpan cerdik Ademir.
Harapan juara pun semakin membesar. Bahkan, seolah-olah Brazil sudah juara. Ribuan pendukung di Stadion Maracana terus bernyanyi dan menari, merayakan gelar yang tinggal menunggu penyerahannya. Unggul 1-0, pelatih Flavio Costa membuat keputusan rasional. Dia meminta Jair untuk turun membantu pertahanan. Harapannya, Brazil bisa mempertahankan keunggulannya. Ternyata, keputusan ini justru menjadi blunder sang pelatih. Sebab, lini tengah Brazil menjadi kehilangan ide dan sulit mengembangkan permainan.
Dalam keadaan seperti itu, Uruguay mampu menguasai lini tengah sekaligus jadi lebih sering menekan tuan rumah. Pemain sayap kiri Brazil, Bigode, jadi lebih banyak memberi ruang kepada Ghiggia. Padahal, pemain Uruguay yang satu ini sangat berbahaya dan dinamis. Kesalahan ini harus dibayar mahal oleh Brazil. Hanya dalam sembilan menit, Uruguay akhirnya mampu menyamakan keadaan lewat gol Schiaffino. Dia dengan baik memanfaatkan assist Ghiggia.
Dengan kedudukan imbang 1-1, Brazil masih aman. Tapi, mempertahankan gaya permainan bertahan merupakan kesalahan besar. Keadaan ini tampaknya tak segera disadari Flavio Costa. Sehingga Uruguay pun bisa terus menekan mereka. Kapten Uruguay yang sudah 34 tahun, Obduilo Varela bermain luar biasa. Dia tanpa lelah mengkreasi permainan, yang membuat Brazil terus tertekan. Akhirnya, petaka yang membuyarkan impian tuan rumah datang juga. Ghiggia yang sejak awal pertandingan kurang dikawal ketat, mencetak gol kemenangan Uruguay di menit ke-79.
Stadion Maracana yang tadinya gegap gempita seperti kandang singa yang tanpa henti mengaum, tiba-tiba terdiam. Sunyi sebentar. Dunia serasa kiamat bagi Brazil. Sebaliknya, Uruguay berteriak gembira.
Bahkan komentar radio Globo, Luiz Mendes, seperti tak percaya. Dengan perasaan pedih dia mengabarkan gol keunggulan Uruguay," Ghiggia membawa bola dari tengah lapangan. Dia berlari dan menendang bola . . . Gol untuk Uruguay! Gol untuk Uruguay? Ya, itu gol untuk Uruguay." Enam kali Mendez mengucapkan pertanyaan itu dan dijawabnya sendiri, seolah dia tak percaya.
Sebelas menit yang tersisa tak cukup buat Brazil untuk mengejar ketertinggalannya. Uruguay menang 2-1 dan merebut gelar juara yang tadinya sudah diklaim bakal menjadi milik Brazil. Ini sukses kedua Uruguay, sekaligus pukulan dahsyat yang membuat stadion Maracana merana dalam tangisan, juga membuat kesedihan nasional di Brazil.
FAKTA PERTANDINGAN
Ajang : Final Piala Dunia 1950
Skor : Brazil 1-2 Uruguay
Tanggal : 16 Juli 1950
Tempat : Stadion Maracana, Rio de Janeiro, Brazil.
Wasit : George Reader (Inggris)
Skuad Brazil : Barbosa, Augusto, Juvenal, Bauer, Danilo, Bigode, Friaca, Zizinho, Ademir, Jair, Chico.
Pelatih : Flavio Costa.
Skuad Uruguay : Maspoli, M. Gonzales, Tejera, Gambetta, Varela, Andrade, Ghiggia, Perez, Miguez, Schiaffino, Moran.
Pelatih : Juan Lopez.
Sumber : Football Sharing
Sebelum pertandingan digelar, Brazil begitu yakin akan menjuarai turnamen kali ini. Apalagi hanya butuh hasil seri lawan Uruguay. Sebagai catatan, di Piala Dunia 1950 yang diikuti 13 tim, dibagi menjadi 4 grup. Masing-masing juara grup masuk ke pool final. Peraih nilai terbesar di grup ini akan menjadi juara. Nah, partai Brazil vs Uruguay sangat menentukan. Brazil ungul dengan meraup 4 poin, sedangkan Uruguay tepat di bawah Brazil dengan 3 poin (tiap kemenangan diberi nilai 2). Dengan hasil seri saja, Brazil sudah pasti juara. Maka, rakyat Brazil begitu yakinnya bahwa gelar juara tinggal menunggu waktu.
Bonus 10.000 pounds sudah di sediakan pemerintah. Jumlah yang cukup besar di masa itu. Pesta nasional tinggal digelar. Spanduk-spanduk terbentang di mana-mana, seolah Brazil memang bakal menjadi juara." Mari satukan keyakinan dalam hati, keyakinan bahwa Brazil akan menjadi juara." Demikian bunyi spanduk-spanduk itu.
Tak ada yang ragu Brazil bakal juara. Sesaat sebelum pertandingan, Wali Kota Rio de Janeiro, Angelo Mendes mengeluarkan pidato singkat yang sangat terkenal. Sebab, pidato itu menunjukkan betapa yakinnya orang Brazil bahwa timnasnya akan juara dunia." Kalian, para pemain. Kurang dari beberapa jam lagi, kalian akan menjadi juara di hadapan jutaan rakyat Brazil. Kalian tidak memiliki saingan untuk meraihnya. Kalian, kepada siapa saya ucapkan salut sebagai seorang juara," kata Mendes.
Kata-kata itu mengiringi langkah pasukan Brazil ke lapangan begitu gagahnya. Para pemain Brazil seperti Barbosa, Augusto, Juvenal, Bauer, Danilo Alvim, Bigode, Friaca, Zizinho, Ademir, Menezes, Jair da Rosa Pinto, dan Chico seolah tinggal meraih trofi Jules Rimet. Sebaliknya para pemain Uruguay seperti Maspoli, M. Gonzales, Tejera, Gambetta, Varela, Andrade, Ghiggia, Perez, Miguez, Schiaffino, dan Moran seolah hanya akan menjadi pelengkap penderita.
Namun fakta di lapangan ternyata bertolak belakang. Uruguay mampu membungkam ratusan ribu pendukung tuan rumah. Bahkan, tim asuhan Juan Lopez itu memaksa rakyat Brazil menangis.
>>BLUNDER FLAVIO COSTA
Pertandingan kedua tim saat itu berlangsung sangat ketat. Brazil terus menekan lawannya tanpa henti. Tapi, Uruguay menerapkan sepak bola negatif. Mereka bertahan habis-habisan dan hanya sesekali melancarkan serangan balik. Strategi itu rupanya membuat Brazil frustasi. Memasuki babak ke dua, Tim Samba mencoba menekan lebih gencar. Semua lini dimanfaatkan demi mengejar kemenangan. Strategi yang sangat berani, mengingat Brazil hanya butuh hasil seri. Toh strategi itu ada hasilnya juga. Baru memasuki menit ke-2 babak kedua, Friaca langsung mencetak gol, memanfaatkan umpan cerdik Ademir.
Harapan juara pun semakin membesar. Bahkan, seolah-olah Brazil sudah juara. Ribuan pendukung di Stadion Maracana terus bernyanyi dan menari, merayakan gelar yang tinggal menunggu penyerahannya. Unggul 1-0, pelatih Flavio Costa membuat keputusan rasional. Dia meminta Jair untuk turun membantu pertahanan. Harapannya, Brazil bisa mempertahankan keunggulannya. Ternyata, keputusan ini justru menjadi blunder sang pelatih. Sebab, lini tengah Brazil menjadi kehilangan ide dan sulit mengembangkan permainan.
Dalam keadaan seperti itu, Uruguay mampu menguasai lini tengah sekaligus jadi lebih sering menekan tuan rumah. Pemain sayap kiri Brazil, Bigode, jadi lebih banyak memberi ruang kepada Ghiggia. Padahal, pemain Uruguay yang satu ini sangat berbahaya dan dinamis. Kesalahan ini harus dibayar mahal oleh Brazil. Hanya dalam sembilan menit, Uruguay akhirnya mampu menyamakan keadaan lewat gol Schiaffino. Dia dengan baik memanfaatkan assist Ghiggia.
Dengan kedudukan imbang 1-1, Brazil masih aman. Tapi, mempertahankan gaya permainan bertahan merupakan kesalahan besar. Keadaan ini tampaknya tak segera disadari Flavio Costa. Sehingga Uruguay pun bisa terus menekan mereka. Kapten Uruguay yang sudah 34 tahun, Obduilo Varela bermain luar biasa. Dia tanpa lelah mengkreasi permainan, yang membuat Brazil terus tertekan. Akhirnya, petaka yang membuyarkan impian tuan rumah datang juga. Ghiggia yang sejak awal pertandingan kurang dikawal ketat, mencetak gol kemenangan Uruguay di menit ke-79.
Stadion Maracana yang tadinya gegap gempita seperti kandang singa yang tanpa henti mengaum, tiba-tiba terdiam. Sunyi sebentar. Dunia serasa kiamat bagi Brazil. Sebaliknya, Uruguay berteriak gembira.
Bahkan komentar radio Globo, Luiz Mendes, seperti tak percaya. Dengan perasaan pedih dia mengabarkan gol keunggulan Uruguay," Ghiggia membawa bola dari tengah lapangan. Dia berlari dan menendang bola . . . Gol untuk Uruguay! Gol untuk Uruguay? Ya, itu gol untuk Uruguay." Enam kali Mendez mengucapkan pertanyaan itu dan dijawabnya sendiri, seolah dia tak percaya.
Sebelas menit yang tersisa tak cukup buat Brazil untuk mengejar ketertinggalannya. Uruguay menang 2-1 dan merebut gelar juara yang tadinya sudah diklaim bakal menjadi milik Brazil. Ini sukses kedua Uruguay, sekaligus pukulan dahsyat yang membuat stadion Maracana merana dalam tangisan, juga membuat kesedihan nasional di Brazil.
FAKTA PERTANDINGAN
Ajang : Final Piala Dunia 1950
Skor : Brazil 1-2 Uruguay
Tanggal : 16 Juli 1950
Tempat : Stadion Maracana, Rio de Janeiro, Brazil.
Wasit : George Reader (Inggris)
Skuad Brazil : Barbosa, Augusto, Juvenal, Bauer, Danilo, Bigode, Friaca, Zizinho, Ademir, Jair, Chico.
Pelatih : Flavio Costa.
Skuad Uruguay : Maspoli, M. Gonzales, Tejera, Gambetta, Varela, Andrade, Ghiggia, Perez, Miguez, Schiaffino, Moran.
Pelatih : Juan Lopez.
Sumber : Football Sharing
Jumat, 28 Juni 2013
Weizmann, Aseton (dimetil keton), dan Negara Israel
CHAIM Azriel Weizmann lahir pada tahun 1874. Dia merupakan seorang pakar kimia yang menjadi Presiden Organisasi Zionis Dunia dan Presiden Israel pertama yang terpilih pada pertengahan Mei 1948. Orang ini juga mendirikan institut riset Israel yang akhirnya menjadi Lembaga Ilmu Pengetahuan Weizmann.
Setelah mempelajari biokimia di Swiss dan Jerman, Weizmann hijrah ke Inggris pada tahun 1905 dan dipercaya sebagai Juru Bicara Zionis Eropa. Dalam perang dunia pertama, Jerman selangkah lebih maju dalam teknologi persenjataan ketimbang pihak Sekutu. Namun berkat penemuan Weizmann, yang berhasil mensintesakan aseton melalui proses fermentasi, yang diperlukan dalam menghasilkan cordite, bahan pembakar yang berguna bagi katalisator amunisi, Inggris berhasil mensejajarkan diri dengan Jerman.
Banyak kalangan menyatakan, tanpa penemuan Weizmann, Inggris akan menderita kekalahan dalam perang dunia pertama. Sebab itulah, sosok Weizmann sangat dihormati kalangan elit Inggris dan menjadi warga kehormatan. Sejak itu lobi Weizmann menjadi sangat kuat di Inggris.
>>Permintaan Weizmann
Usai perang dunia pertama, PM Inggris David Lloyd-George secara khusus mengundang Weizmann. George memberi Weizmann sejumlah uang dan berjanji bahwa Inggris akan memberikan apa saja permintaan Weizmann.
Pucuk dicinta ulam tiba. Sebagai salah seorang tokoh gerakan Zionis tentu saja ini kesempatan terbaik bagi dirinya untuk meminta tanah air bagi bangsa Yahudi yang saat itu masih tersebar di banyak negara dan benua.
Weizmann menjawab, Tuan, hanya satu yang saya inginkan Hal itu adalah rumah bagi saudara-saudara saya. Lloyd-George mengerti. Permintaan khusus Weizmann itu menjadi perhatian utama Kabinet Inggris. Menteri Luar Negeri Balfour setengah tidak percaya dengan apa yang diminta Weizmann.
Dengan tertegun, Balfour bertanya kembali kepada Weizmann, seolah ingin mendengar lewat telinganya sendiri, Tuan Weizmann, mengapa harus Palestina?
Tuan Balfour, jika pun saya menginginkan Paris atau London apakah akan Anda berikan? Weizmann balik bertanya.
Balfour mengangguk, Mengapa tidak?
Weizmann tersenyum. Saya percaya Tuan Balfour. Namun sayang, kami telah memiliki Yerusalem, jauh ketika London masih berupa rawa-rawa.
Balfour terdiam. Dia sangat paham bahwa permintaan Weizmann tersebut sangat dilematis. Di satu pihak Inggris sangat berterima kasih kepada Weizmann dan juga tokoh-tokoh Yahudi Internasional, namun jika permintaan itu dituruti maka Dunia Arab akan memusuhi Inggris. Sebab itulah, draft Deklarasi Balfour yang keluar pada tanggal 2 November 1917 ditulis dengan sangat hati-hati dan tidak secara eksplisit mencantumkan kata tanah air. Namun demikian, pihak Zionis tetap saja menerjemahkan deklarasi ini sebagai surat sakti untuk menjajah Tanah Palestina yang saat itu memang dikuasai Inggris.
Deklarasi Balfour dianggap sebagai mandat Inggris kepada gerakan Zionis Internasional untuk mendirikan sebuah negara Israel di Palestina.Pada 1918, Weizmann diangkat sebagai ketua Komisi Zionis dan dikirim ke Palestina oleh pemerintah Inggris untuk menganjurkan pembangunan masa depan di negeri itu. Di sana, ia meletakkan batu pertama Universitas Ibrani.
Pada tahun yang sama Weizmann bertemu di Aqaba dengan Emir Feisal, putra Syarif Husain dari Makkah, orang Arab yang telah bersekongkol dengan Perancis dan Inggris dalam memusuhi khilafah Turki Utsmani untuk merundingkan kemungkinan jangkauan kemungkinan pada berdirinya negara Arab dan Yahudi yang merdeka.
Segera setelah itu, Weizmann memimpin delegasi Zionis pada Konferensi Perdamaian di Versailles. Pada tahun 1920, dia menjadi pimpinan Organisasi Zionis Dunia (WZO) dan mengepalai Agen Yahudi yang berdiri pada tahun 1929.Di tahun 1930-an, Weizmann meletakkan dasar Institut Riset Daniel di Rehovot, yang kemudian menjadi Institut Weizmann, tenaga penggerak di belakang riset ilmiah Israel.
Pada tahun 1937, ia membangun rumahnya di Rehovot. Chaim Weizmann kembali menjabat sebagai pemimpin WZO pada tahun 1935-1946. Selama tahun itu pada zaman PD II, ia menyumbang banyak usaha dalam pendirian angkatan bersenjata Israel.
Setelah berakhirnya PD II dan konspirasi Barat yang kemudian membentuk negara Israel, pada 29 November 1947, Weizmann diangkat sebagai presiden pertama Israel, hingga meninggal dunia pada tahun 1952.
Sumber : [islampos]
Setelah mempelajari biokimia di Swiss dan Jerman, Weizmann hijrah ke Inggris pada tahun 1905 dan dipercaya sebagai Juru Bicara Zionis Eropa. Dalam perang dunia pertama, Jerman selangkah lebih maju dalam teknologi persenjataan ketimbang pihak Sekutu. Namun berkat penemuan Weizmann, yang berhasil mensintesakan aseton melalui proses fermentasi, yang diperlukan dalam menghasilkan cordite, bahan pembakar yang berguna bagi katalisator amunisi, Inggris berhasil mensejajarkan diri dengan Jerman.
Banyak kalangan menyatakan, tanpa penemuan Weizmann, Inggris akan menderita kekalahan dalam perang dunia pertama. Sebab itulah, sosok Weizmann sangat dihormati kalangan elit Inggris dan menjadi warga kehormatan. Sejak itu lobi Weizmann menjadi sangat kuat di Inggris.
>>Permintaan Weizmann
Usai perang dunia pertama, PM Inggris David Lloyd-George secara khusus mengundang Weizmann. George memberi Weizmann sejumlah uang dan berjanji bahwa Inggris akan memberikan apa saja permintaan Weizmann.
Pucuk dicinta ulam tiba. Sebagai salah seorang tokoh gerakan Zionis tentu saja ini kesempatan terbaik bagi dirinya untuk meminta tanah air bagi bangsa Yahudi yang saat itu masih tersebar di banyak negara dan benua.
Weizmann menjawab, Tuan, hanya satu yang saya inginkan Hal itu adalah rumah bagi saudara-saudara saya. Lloyd-George mengerti. Permintaan khusus Weizmann itu menjadi perhatian utama Kabinet Inggris. Menteri Luar Negeri Balfour setengah tidak percaya dengan apa yang diminta Weizmann.
Dengan tertegun, Balfour bertanya kembali kepada Weizmann, seolah ingin mendengar lewat telinganya sendiri, Tuan Weizmann, mengapa harus Palestina?
Tuan Balfour, jika pun saya menginginkan Paris atau London apakah akan Anda berikan? Weizmann balik bertanya.
Balfour mengangguk, Mengapa tidak?
Weizmann tersenyum. Saya percaya Tuan Balfour. Namun sayang, kami telah memiliki Yerusalem, jauh ketika London masih berupa rawa-rawa.
Balfour terdiam. Dia sangat paham bahwa permintaan Weizmann tersebut sangat dilematis. Di satu pihak Inggris sangat berterima kasih kepada Weizmann dan juga tokoh-tokoh Yahudi Internasional, namun jika permintaan itu dituruti maka Dunia Arab akan memusuhi Inggris. Sebab itulah, draft Deklarasi Balfour yang keluar pada tanggal 2 November 1917 ditulis dengan sangat hati-hati dan tidak secara eksplisit mencantumkan kata tanah air. Namun demikian, pihak Zionis tetap saja menerjemahkan deklarasi ini sebagai surat sakti untuk menjajah Tanah Palestina yang saat itu memang dikuasai Inggris.
Deklarasi Balfour dianggap sebagai mandat Inggris kepada gerakan Zionis Internasional untuk mendirikan sebuah negara Israel di Palestina.Pada 1918, Weizmann diangkat sebagai ketua Komisi Zionis dan dikirim ke Palestina oleh pemerintah Inggris untuk menganjurkan pembangunan masa depan di negeri itu. Di sana, ia meletakkan batu pertama Universitas Ibrani.
Pada tahun yang sama Weizmann bertemu di Aqaba dengan Emir Feisal, putra Syarif Husain dari Makkah, orang Arab yang telah bersekongkol dengan Perancis dan Inggris dalam memusuhi khilafah Turki Utsmani untuk merundingkan kemungkinan jangkauan kemungkinan pada berdirinya negara Arab dan Yahudi yang merdeka.
Segera setelah itu, Weizmann memimpin delegasi Zionis pada Konferensi Perdamaian di Versailles. Pada tahun 1920, dia menjadi pimpinan Organisasi Zionis Dunia (WZO) dan mengepalai Agen Yahudi yang berdiri pada tahun 1929.Di tahun 1930-an, Weizmann meletakkan dasar Institut Riset Daniel di Rehovot, yang kemudian menjadi Institut Weizmann, tenaga penggerak di belakang riset ilmiah Israel.
Pada tahun 1937, ia membangun rumahnya di Rehovot. Chaim Weizmann kembali menjabat sebagai pemimpin WZO pada tahun 1935-1946. Selama tahun itu pada zaman PD II, ia menyumbang banyak usaha dalam pendirian angkatan bersenjata Israel.
Setelah berakhirnya PD II dan konspirasi Barat yang kemudian membentuk negara Israel, pada 29 November 1947, Weizmann diangkat sebagai presiden pertama Israel, hingga meninggal dunia pada tahun 1952.
Sumber : [islampos]
Gerakan Intifadhah di Palestina
Timur Tengah merupakan salah satu kawasan di dunia yang sangat potensial, baik dalam hal barang tambang, hasil bumi ataupun masalah konflik yang berkepanjangan. Salah satunya adalah konflik Israel-Palestina yang hingga saat ini belum ditemukan solusi yang sangat tepat yang dapat menyelesaikan masalah ini. Dampaknya adalah tidak sedikit dari negara-negara di dunia bahkan PBB. Salah satu sumber masalah konflik di Timur Tengah yaitu, ketika tahun 1948 negara Israel memerdekakan diri sebagai negara yang berdaulat, serta mendapatkan pengakuan dari dunia Internasional. Sumber konflik lainnya yaitu terjadi pada waktu tahun tersebut, seputar masalah pengakuan oleh tanah Israel. Pengakuan secara historis, memiliki ikatan emosional kaum Yahudi, yang merasa memiliki dan berhak atas tanah Palestina, termasuk didalamnya anak dan cucu mereka. Lagi-lagi mereka juga mempunyai latar sejarah nenek moyang mereka, yang menurut pengakuan mereka pernah tinggal di salah satu kawasan Arab ini, yang mana mereka sempat terusir untuk mencari hunian baru.
A. SEJARAH INTIFADHAH
Intifada berasal dari kata berbahasa Arab intifadlah dari asal kata nafadla yang berarti gerakan, goncangan, revolusi, pembersihan, kebangkitan, kefakuman menjelang revolusi, dan gerakan yang diiringi dengan kecepatan dan kekuatan. Intifada pertama kali dipakai sebagai nama oleh sebuah kelompok perjuangan Palestina yang membelot dari Gerakan Fatah. Namun kini kata itu lekat dengan gerakan kebangkitan baru rakyat Palestina.
pada dekade 1980-an Tepatnya pada tanggal 9 Desember 1987
merupakan hari dimana munculnya pertama kali sebuah perang perlawanan terhadap Zionis Israel. Semuanya antara laki-laki, tua muda, dan sebagian perempuan yang ada di Palestina membentuk suatu barisan. Gerakan ini muncul secara tiba-tiba, serentak, agresif, universal, dengan kesadaran dan rasa protes, serta dengan penuh keberanian.Gerakan itu dilakukan oleh rakyat Palestina dalam menghadapi rezim Zionis Israel.
Hebatnya, pada Intifadhah yang pertama kali meletus, Palestina berperang tanpa persenjataan dan tanpa dibantu negara-negara Arab tetangganya. Saat itu, rakyat Palestina tidak memiliki sarana dan fasilitas apapun dalam perjuangan membebaskan negeri mereka melawan tentara Zionis. Mereka bersenjatakan batu untuk membela diri dan menyerang musuh.
Karena itu, intifada dekade 80-an disebut juga dengan revolusi batu. Meski hanya bersenjatakan batu, tetapi intifada ini sangat menakutkan bagi Israel. Sebab dalam kitab suci mereka tercatat kisah Nabi Daud as yang membunuh Jalut, raja yang kejam dan bengis dengan senjata batu.
Tidak heran jika anak-anak Palestina kemudian selama bertahun-tahun sampai kini dikenal dengan sebutan “Children of Stone” atau anak-anak batu.
Mengenai gerakan intifada, Syahid Dr Fathi Ibrahim Shaqaqi, Sekjen pertama Gerakan Jihad Islam Palestina mengatakan:
“Dalam sejarah revolusi dan perjuangan, kata intifada memiliki latar belakang yang panjang. Akan tetapi dari sisi makna, intifada berarti kebangkitan menggantikan masa kevakuman. Intifada adalah tahap pendahulu bagi sebuah revolusi. Misalnya, di Iran, terjadi kebangkitan di madrasah Feiziyah Qom. Kebangkitan itu kita namakan intifada, sebab gerakan itu pada tahun 1979 membuahkan kemenangan revolusi. Apa yang terjadi saat ini di Palestina tak lain adalah tahap bagi sebuah revolusi. Kita tak pernah membayangkan gerakan kebangkitan ini akan berjalan secara luas dan universal seperti ini. Kita namakan gerakan ini dengan nama intifada. Karena itu, kami di Gerakan Jihad Islam menyebut kebangkitan ini sebagai intifada dan revolusi.”
B. FAKTOR KEBANGKITAN GERAKAN INTIFADHAH
1. Keberhasilan Revolusi Islam di Iran.
Keberhasilan revolusi Islam di Iran yang terjadi pada bulan Februari 1979 telah menghidupkan kembali kejayaan Islam. Dengan adanya revolusi Iran ini dapat memberikan semangat rasa percaya diri kepada bangsa Palestina dan menyadarkan bahwa mereka juga memiliki kemampuan yang kuat untuk merebut kembali hak-hak mereka yang terampas. Selama ini Iran yang dipandang sebagai saudara oleh bangsa Palestina dapat memberikan suatu contoh keberhasilan dan bukti bahwa bangsa Iran dengan kekuatan Islamnya mampu melawan dan menjatuhkan kekuasaan rezim Syah Pahlavi.
2. Kezaliman dan kekejaman rezim zionis israel.
Gerakan Intifadhah merupakan respon dari orang-orang Palestina terhadap tindakan semena-mena yang telah dilakukan Israel. Kekejaman yang dilakukan Israel telah memberi dampak yang merugikan bagi bangsa Palestina, seperti banyaknya rakyat Palestina yang tidak berdosa menjadi korban penyiksaan dan pembunuhan, menjadi terlantar karena tempat tinggal yang mereka tempati telah diambil paksa dan dihancurkan oleh tentara Israel, menghancurkan perekonomian dan merusak sarana-sarana, dan masih banyak penderitaan lainnya yang diderita bangsa Palestina. Hal tersebut merupakan faktor penyebab berdirinya gerakan Intifadhah.
3. Kekecewaan terhadap sikap para pemimpin dunia Arab.
Para pemimpin Arab yang tidak pernah memprioritaskan masalah Palestina dalam agenda kerjanya menyebabkan kekecewaan yang dirasakan oleh rakyat Palestina. Padahal para pemimpin Arab kebanyakan beragama Islam yang notabene sama dengan apa yang menjadi agama penduduk Palestina. Namun pada kenyataannya sangat berbeda, mereka lebih mementingkan permasalahan lainnya, seperti isu perang Irak-Iran.
4. Kegagalan faksi-faksi militer dan politik Palestina untuk menyelamatkan negara mereka.
Setelah kekalahan Arab pada tahun 1967, banyak lembaga, organisasi dan kelompok gerilyawan militer dan politik berdatangan di tempat pergolakan di Palestina. Namun pada akhir dekade 1970-an kelompok-kelompok tersebut menganggap perlawanan dengan menggunakan senjata tidak mampu mengalahkan Israel, dan akhirnya mereka menginginkan menempuh jalan perjuangan dengan cara berdiplomasi. Seiring berjalannya waktu, ternyata dengan cara politik ini tidak membuahkan hasil yang lebih baik, malah semakin memperparah keadaan karena rasa pesimis dan keputus-asaan menyebabkan satu persatu kelompok-kelompok itu meninggalkan wilayah Palestina, dan ada pula yang berkhianat.
5. Perjuangan gerakan Hizbullah di Lebanon
Gerakan Hizbullah Lebanon yang kelahirannya berasal dari pemikiran pemimpin besar revolusi Islam Iran Imam Khomeini, mampu memberikan perlawanan terhadap Israel. Para pejuang Hizbullah semasa pendudukan di Lebanon maupun setelah tentara Israel lari meninggalkan wilayah itu telah memberikan memberikan semangat perjuangan pada bangsa Palestina. Serangan yang dilancarkan bangsa Palestina banyak memiliki kemiripan dengan serangan yang dilakukan oleh Hizbullah, karena Hizbullah sendiri yang telah mengajarkan kepada orang-orang Palestina bagaimana cara menghadapi Israel.
C. POLA PERJUANGAN GERAKAN INTIFADHAH
1. Fase Pertama (1967-1987)
Fase ini dikenal dengan fase pembentukan dan pembangunan basis masa yang tangguh dan kokoh, salah satu caranya dengan pendirian yayasan dan lembaga pendidikan dan sosial.
2. Fase Kedua (1987-1991)
Pada fase ini sudah mulai pada tahap aktualisasi jihad sebenarnya melawan Israel, salah satunya dengan dikorbankannya aksi Intifadah yaitu dengan pengerahan massa untuk melakukan perlawanan sipil secara total dan terkoordinasi.
3. Fase Ketiga(1991-sekarang)
Pada fase ini, Intifadah mulai digaungkan perjuangnya, melalui gerakan Hamas. Dimana pada fase ini terbentuk basis massa yang kuat dan mendapatkan simpati dari masyarakat luas Palestina.
Sumber : pendidikan4sejarah,kissanak
A. SEJARAH INTIFADHAH
Intifada berasal dari kata berbahasa Arab intifadlah dari asal kata nafadla yang berarti gerakan, goncangan, revolusi, pembersihan, kebangkitan, kefakuman menjelang revolusi, dan gerakan yang diiringi dengan kecepatan dan kekuatan. Intifada pertama kali dipakai sebagai nama oleh sebuah kelompok perjuangan Palestina yang membelot dari Gerakan Fatah. Namun kini kata itu lekat dengan gerakan kebangkitan baru rakyat Palestina.
pada dekade 1980-an Tepatnya pada tanggal 9 Desember 1987
merupakan hari dimana munculnya pertama kali sebuah perang perlawanan terhadap Zionis Israel. Semuanya antara laki-laki, tua muda, dan sebagian perempuan yang ada di Palestina membentuk suatu barisan. Gerakan ini muncul secara tiba-tiba, serentak, agresif, universal, dengan kesadaran dan rasa protes, serta dengan penuh keberanian.Gerakan itu dilakukan oleh rakyat Palestina dalam menghadapi rezim Zionis Israel.
Hebatnya, pada Intifadhah yang pertama kali meletus, Palestina berperang tanpa persenjataan dan tanpa dibantu negara-negara Arab tetangganya. Saat itu, rakyat Palestina tidak memiliki sarana dan fasilitas apapun dalam perjuangan membebaskan negeri mereka melawan tentara Zionis. Mereka bersenjatakan batu untuk membela diri dan menyerang musuh.
Karena itu, intifada dekade 80-an disebut juga dengan revolusi batu. Meski hanya bersenjatakan batu, tetapi intifada ini sangat menakutkan bagi Israel. Sebab dalam kitab suci mereka tercatat kisah Nabi Daud as yang membunuh Jalut, raja yang kejam dan bengis dengan senjata batu.
Tidak heran jika anak-anak Palestina kemudian selama bertahun-tahun sampai kini dikenal dengan sebutan “Children of Stone” atau anak-anak batu.
Mengenai gerakan intifada, Syahid Dr Fathi Ibrahim Shaqaqi, Sekjen pertama Gerakan Jihad Islam Palestina mengatakan:
“Dalam sejarah revolusi dan perjuangan, kata intifada memiliki latar belakang yang panjang. Akan tetapi dari sisi makna, intifada berarti kebangkitan menggantikan masa kevakuman. Intifada adalah tahap pendahulu bagi sebuah revolusi. Misalnya, di Iran, terjadi kebangkitan di madrasah Feiziyah Qom. Kebangkitan itu kita namakan intifada, sebab gerakan itu pada tahun 1979 membuahkan kemenangan revolusi. Apa yang terjadi saat ini di Palestina tak lain adalah tahap bagi sebuah revolusi. Kita tak pernah membayangkan gerakan kebangkitan ini akan berjalan secara luas dan universal seperti ini. Kita namakan gerakan ini dengan nama intifada. Karena itu, kami di Gerakan Jihad Islam menyebut kebangkitan ini sebagai intifada dan revolusi.”
B. FAKTOR KEBANGKITAN GERAKAN INTIFADHAH
1. Keberhasilan Revolusi Islam di Iran.
Keberhasilan revolusi Islam di Iran yang terjadi pada bulan Februari 1979 telah menghidupkan kembali kejayaan Islam. Dengan adanya revolusi Iran ini dapat memberikan semangat rasa percaya diri kepada bangsa Palestina dan menyadarkan bahwa mereka juga memiliki kemampuan yang kuat untuk merebut kembali hak-hak mereka yang terampas. Selama ini Iran yang dipandang sebagai saudara oleh bangsa Palestina dapat memberikan suatu contoh keberhasilan dan bukti bahwa bangsa Iran dengan kekuatan Islamnya mampu melawan dan menjatuhkan kekuasaan rezim Syah Pahlavi.
2. Kezaliman dan kekejaman rezim zionis israel.
Gerakan Intifadhah merupakan respon dari orang-orang Palestina terhadap tindakan semena-mena yang telah dilakukan Israel. Kekejaman yang dilakukan Israel telah memberi dampak yang merugikan bagi bangsa Palestina, seperti banyaknya rakyat Palestina yang tidak berdosa menjadi korban penyiksaan dan pembunuhan, menjadi terlantar karena tempat tinggal yang mereka tempati telah diambil paksa dan dihancurkan oleh tentara Israel, menghancurkan perekonomian dan merusak sarana-sarana, dan masih banyak penderitaan lainnya yang diderita bangsa Palestina. Hal tersebut merupakan faktor penyebab berdirinya gerakan Intifadhah.
3. Kekecewaan terhadap sikap para pemimpin dunia Arab.
Para pemimpin Arab yang tidak pernah memprioritaskan masalah Palestina dalam agenda kerjanya menyebabkan kekecewaan yang dirasakan oleh rakyat Palestina. Padahal para pemimpin Arab kebanyakan beragama Islam yang notabene sama dengan apa yang menjadi agama penduduk Palestina. Namun pada kenyataannya sangat berbeda, mereka lebih mementingkan permasalahan lainnya, seperti isu perang Irak-Iran.
4. Kegagalan faksi-faksi militer dan politik Palestina untuk menyelamatkan negara mereka.
Setelah kekalahan Arab pada tahun 1967, banyak lembaga, organisasi dan kelompok gerilyawan militer dan politik berdatangan di tempat pergolakan di Palestina. Namun pada akhir dekade 1970-an kelompok-kelompok tersebut menganggap perlawanan dengan menggunakan senjata tidak mampu mengalahkan Israel, dan akhirnya mereka menginginkan menempuh jalan perjuangan dengan cara berdiplomasi. Seiring berjalannya waktu, ternyata dengan cara politik ini tidak membuahkan hasil yang lebih baik, malah semakin memperparah keadaan karena rasa pesimis dan keputus-asaan menyebabkan satu persatu kelompok-kelompok itu meninggalkan wilayah Palestina, dan ada pula yang berkhianat.
5. Perjuangan gerakan Hizbullah di Lebanon
Gerakan Hizbullah Lebanon yang kelahirannya berasal dari pemikiran pemimpin besar revolusi Islam Iran Imam Khomeini, mampu memberikan perlawanan terhadap Israel. Para pejuang Hizbullah semasa pendudukan di Lebanon maupun setelah tentara Israel lari meninggalkan wilayah itu telah memberikan memberikan semangat perjuangan pada bangsa Palestina. Serangan yang dilancarkan bangsa Palestina banyak memiliki kemiripan dengan serangan yang dilakukan oleh Hizbullah, karena Hizbullah sendiri yang telah mengajarkan kepada orang-orang Palestina bagaimana cara menghadapi Israel.
C. POLA PERJUANGAN GERAKAN INTIFADHAH
1. Fase Pertama (1967-1987)
Fase ini dikenal dengan fase pembentukan dan pembangunan basis masa yang tangguh dan kokoh, salah satu caranya dengan pendirian yayasan dan lembaga pendidikan dan sosial.
2. Fase Kedua (1987-1991)
Pada fase ini sudah mulai pada tahap aktualisasi jihad sebenarnya melawan Israel, salah satunya dengan dikorbankannya aksi Intifadah yaitu dengan pengerahan massa untuk melakukan perlawanan sipil secara total dan terkoordinasi.
3. Fase Ketiga(1991-sekarang)
Pada fase ini, Intifadah mulai digaungkan perjuangnya, melalui gerakan Hamas. Dimana pada fase ini terbentuk basis massa yang kuat dan mendapatkan simpati dari masyarakat luas Palestina.
Sumber : pendidikan4sejarah,kissanak
Video Youtube yang tak boleh anda lihat.
1. Mereana Mordegard Glesgorv
Anda boleh mencari Video tersebut di YouTube dengan KeyWord “Mereana Mordegard Glesgorv”. Setelah mencari, anda tidak akan menemukanya. Jika anda beruntung, anda akan menemukan video berdurasi 20 detik, dengan seorang lelaki menatap tajam ke anda, dan dan akan menyeringai pada 2 detik terakhir. Latar belakang tidak diketahui. Ini merupakan cuplikan dari video. Video aslinya, berdurasi 2 menit, telah dihapus oleh YouTube setelah 153 orang mencungkil matanya setelah melihat video tersebut dan mengirim E-mail ke kantor pusat YouTube di San Bruno. Tidak diketahui mengapa bisa mereka mengirim email setelah matanya dicongkel. Youtube akan secara berkala memasang 20 detik pertama dari video untuk memadamkan kecurigaan, sehingga orang tidak akan pergi mencari hal yang nyata dan meng-uploadnya. Video tersebut ditonton oleh salah satu staff YouTube dan berteriak selama 45 detik. Staf tersebut sekarang dalam ruang penenang dan tidak bisa menggambarkan apa yang dia lihat. Orang yang berada dalam satu ruangan ketika staf tersebut melihat video
tersebut, hanya mendengar suara bernada tinggi, dan mereka tidak berani untuk melihat layar. Orang yang meng-upload video tersebut secara misterius menghilang, IP nya tidak teridentifikasi, dan orang tersebut tidak pernah teridentifikasi.
2. Username666
Ketika kita mengakses video tersebut muncul tulisan account suspended, refresh 10x maka youtube anda menjadi merah darah. Video nya buffering tanpa batas dan sangat menakutkan, setelah menjadi merah darah berganti menjadi detak jantung yang semakin kencang. Browser pun tak bisa alt tab, close, alt f4, alt ctrl del, restart, dan shutdown, apabila dipaksa mematikan komputernya akan mati dan apabila dihidupkan lagi maka komputer anda akan diserang ribuan virus.
3. Karlmayer
Video ini akan membuat anda serasa berhalusinasi, selain itu video ini juga membuat telinga anda menjadi pengang /berdening terus menerus, pikiran menjadi blank dan membuat anda menjadi parno (ketakutan tanpa sebab). Video ini biasanya di gunakan untuk menginterogasi penjahat yang sulit memberikan informasi. penjahat tersebut akan dipaksa untuk menonton video tersebut sampai ia mau memberikan informasi yang jelas. video ini sebenarnya tidak seram, hanya efek dari suara tawa anak anak dan dan gambar boneka yang akan membuat pikiran anda berantakan. jika anda ingin mencobanya sebaik nya jangan sampai berkali kali, cukup sekali saja, karana dihawatirkan anda bisa jadi gila.
4. Red Mist
Episode terlarang tersebut adalah Red Mist. Episode ini bisa membuat Brainwave ( cuci otak ) karena secara tidak langsung membuat anda pusing dan stress. Sebenarnya, Red Mist bukanlah official episode yang dibuat dan
dipublikasikan oleh Nickelodeon, tetapi merupakan hasil karya orang lain. Episode ini menurut sumber, merupakan buatan seorang animator Skotlandia yang dituduh melakukan sejumlah pembunuhan. Episode Red Mist sendiri
disimpan dalam sebuah kaset video yang dibuat oleh Chaz Agnew, dan setelah dilakukan investigasi selama beberapa sesaat, akhirnyarekaman tersebut disita oleh polisi. Akan tetapi, menurut kabar, sesaat sebelum polisi menyita rekaman tersebut, seseorang telah berhasil menduplikatnya dan meng-upload video tersebut
ke youtube.
Anda boleh mencari Video tersebut di YouTube dengan KeyWord “Mereana Mordegard Glesgorv”. Setelah mencari, anda tidak akan menemukanya. Jika anda beruntung, anda akan menemukan video berdurasi 20 detik, dengan seorang lelaki menatap tajam ke anda, dan dan akan menyeringai pada 2 detik terakhir. Latar belakang tidak diketahui. Ini merupakan cuplikan dari video. Video aslinya, berdurasi 2 menit, telah dihapus oleh YouTube setelah 153 orang mencungkil matanya setelah melihat video tersebut dan mengirim E-mail ke kantor pusat YouTube di San Bruno. Tidak diketahui mengapa bisa mereka mengirim email setelah matanya dicongkel. Youtube akan secara berkala memasang 20 detik pertama dari video untuk memadamkan kecurigaan, sehingga orang tidak akan pergi mencari hal yang nyata dan meng-uploadnya. Video tersebut ditonton oleh salah satu staff YouTube dan berteriak selama 45 detik. Staf tersebut sekarang dalam ruang penenang dan tidak bisa menggambarkan apa yang dia lihat. Orang yang berada dalam satu ruangan ketika staf tersebut melihat video
tersebut, hanya mendengar suara bernada tinggi, dan mereka tidak berani untuk melihat layar. Orang yang meng-upload video tersebut secara misterius menghilang, IP nya tidak teridentifikasi, dan orang tersebut tidak pernah teridentifikasi.
2. Username666
Ketika kita mengakses video tersebut muncul tulisan account suspended, refresh 10x maka youtube anda menjadi merah darah. Video nya buffering tanpa batas dan sangat menakutkan, setelah menjadi merah darah berganti menjadi detak jantung yang semakin kencang. Browser pun tak bisa alt tab, close, alt f4, alt ctrl del, restart, dan shutdown, apabila dipaksa mematikan komputernya akan mati dan apabila dihidupkan lagi maka komputer anda akan diserang ribuan virus.
3. Karlmayer
Video ini akan membuat anda serasa berhalusinasi, selain itu video ini juga membuat telinga anda menjadi pengang /berdening terus menerus, pikiran menjadi blank dan membuat anda menjadi parno (ketakutan tanpa sebab). Video ini biasanya di gunakan untuk menginterogasi penjahat yang sulit memberikan informasi. penjahat tersebut akan dipaksa untuk menonton video tersebut sampai ia mau memberikan informasi yang jelas. video ini sebenarnya tidak seram, hanya efek dari suara tawa anak anak dan dan gambar boneka yang akan membuat pikiran anda berantakan. jika anda ingin mencobanya sebaik nya jangan sampai berkali kali, cukup sekali saja, karana dihawatirkan anda bisa jadi gila.
4. Red Mist
Episode terlarang tersebut adalah Red Mist. Episode ini bisa membuat Brainwave ( cuci otak ) karena secara tidak langsung membuat anda pusing dan stress. Sebenarnya, Red Mist bukanlah official episode yang dibuat dan
dipublikasikan oleh Nickelodeon, tetapi merupakan hasil karya orang lain. Episode ini menurut sumber, merupakan buatan seorang animator Skotlandia yang dituduh melakukan sejumlah pembunuhan. Episode Red Mist sendiri
disimpan dalam sebuah kaset video yang dibuat oleh Chaz Agnew, dan setelah dilakukan investigasi selama beberapa sesaat, akhirnyarekaman tersebut disita oleh polisi. Akan tetapi, menurut kabar, sesaat sebelum polisi menyita rekaman tersebut, seseorang telah berhasil menduplikatnya dan meng-upload video tersebut
ke youtube.
Rabu, 26 Juni 2013
Cara mendaftarkan blog ke Technorati 2013
Artikel ini sebagai salah satu syarat agar terverifikasinya akun kita di Technorati dan sebagai informasi bagi para blogger untuk meningkatkan backlink melalui technorati. Bagi kebanyakan blogger, service ini mungkin sudah sangat dikenal. Sedangkan bagi blogger pemula seperti saya, service ini mungkin harus diketahui dan digunakan.
Berdasarkan informasi dari beberapa sobat blogger, dan dari isi menu technorati, dapat ambil empat point penting yang menunjukkan apakah technorati itu. Yaitu technorati sebagai Blog/RSS directory, technorati sebagai blog search engine (khusus blog), technorati sebagai online borkmarking dan mungkin technorati sebagai tag aggregator. Disini kita ketahui bahwa technorati merupakan service yang berfokus pada blog. Jadi sebagai seorang blogger, sangat disayangkan jika tidak mengetahui hal ini.Dengan menggunakan service ini, blog kita akan dicrawl dan disimpan dalam data blog technorati, import otomatis RSS feed blog kita, deteksi tag-tag, juga link dari blog lain menuju blog kita. Lagi-lagi menyangkut masalah backlink (Link popularity) dan rangking blog di Google atau search engine.
Fokus kali ini adalah kepada cara mendaftar dan claim blog di technorati. Dan berikut ini adalah proses daftar technorati, hingga selesai proses validasi code token technorati:
- Pertama Anda harus membuat account terlebih dahulu, buka link pendaftaran disini!
- Lengkapi datanya dengan baik, gunakan email yang aktif, dan jangan lupa isi captcha dan isi centang agreement-nya, lalu klik “Join”
- Untuk melakukan aktifasi, sekarang buka email yang Anda gunakan untuk mendaftar tadi Buka email dari technorati dan klik link aktifasinya, Setelah account Anda aktif, cari dan klik “sign in” untuk masuk ke halaman profil dan selanjutnya melakukan claim blog.
- Sudah masuk? sudah isi username dan password dengan benar? Jika sudah, sekarang masuk ke halaman profile dengan klik pada link nama (account) Anda disamping photo profil.
- Mulai claim blog, dibawah profil Anda, isikan url blog pada Start a blog claim, isikan misalnya http://tokotuaforex.blogspot.com, lalu klik “Claim”
- Halaman selanjutnya, isi formulir dengan benar,
- Blog tittle: isi dengan tema blog Anda, misal blog ini temanya adalah “Tokotua Forex”
- URL: alamat blog, misal http://tokotuaforex.blogspot.com/
- Feed: rss feed blog, boleh alamat default seperti http://tokotuaforex.blogspot.com/feeds/posts/default, atau service pihak ketiga semisal feedburner,
- Linking blogs: disini dapat dicantumkan tiga blog yang memiliki link menuju blog Anda, boleh tidak diisi,
- Site description: keterangan blog, sesuaikan dengan tema blog,
- Site categories: beri tanda centang pada kategori yang sesuai dengan blog Anda, Anda dapat memilih lebih dari satu kategori,
- Site tags: isi setiap sel dengan kata kunci yang berhubungan dengan isi blog Anda. Bisa satu kata maupun lebih per selnya.
- Lalu klik “Proceed to next the step”
- Pada halaman selanjutnya, yaitu halaman blog claim status, klik tombol “Return to profile”
- Lihat di bawah profil Anda, sekarang blog Anda sudah terdaftar, hanya saja masih dibutuhkan verifikasi kode token. Oleh karena itu, untuk mulai claim token, klik “Check Claim” di bawah gambar thumbnail blog Anda.
- Dihalaman selanjutnya dapat Anda lihat teks dengan latar biru, yaitu 5NEDMP3YK5AP atau bisa dicek di kotak masuk email Anda (berbeda untuk tiap blog) , adalah kode token yang harus kita tulis di halaman blog kita.
- Posting sebuah artikel yang berisi kode token tersebut, lalu publish. Postingan terserah Anda, bisa halaman kosong hanya berisi kode token atau sekalian artikel seperti yang sedang Anda baca ini. Boleh kok copy paste asal dituliskan link sumber ke halaman ini.
- Setelah yakin postingan itu terpublikasi, sekarang klik tombol “Verify Claim Token” pada halaman claim technorati, dan lihat hasilnya.
sumber : http://tokotuaforex.blogspot.com/2012/12/cara-claim-blog-di-technorati.html
Ken Arok
Asal usul
Ken Arok adalah dikisahkan sebagai putra Gajah Para dari desa Campara (Bacem-Lodoyo-Blitar) dengan seorang wanita desa Pangkur (Jiwut-Nglegok-Blitar) bernama Ken Ndok (Sukatman, 2012). Gajah adalah nama jabatan setara wedana (pembantu adipati) pada era kerajaan Kediri. Sebelum Ken Arok lahir ayahnya telah meninggal dunia saat ia dalam kandungan, dan saat itu Ken Ndok telah direbut oleh raja Kediri. Oleh ibunya, bayi Ken Arok dibuang di sebuah pemakaman, hingga kemudian ditemukan dan diasuh oleh seorang pencuri bernama Lembong.
Ken Arok tumbuh menjadi berandalan yang lihai mencuri dan gemar berjudi, sehingga membebani Lembong dengan banyak hutang. Lembong pun mengusirnya. Ia kemudian diasuh oleh Bango Samparan, seorang penjudi dari desa Karuman (sekarang Garum-Blitar) yang menganggapnya sebagai pembawa keberuntungan.
Ken Arok tidak betah hidup menjadi anak angkat Genukbuntu, istri tua Bango Samparan. Ia kemudian bersahabat dengan Tita, anak kepala desa Siganggeng, sekarang Senggreng-Sumberpucung-Malang (Sukatman, 2012). Keduanya pun menjadi pasangan perampok yang ditakuti di seluruh kawasan Kerajaan Kadiri.
Akhirnya, Ken Arok bertemu seorang brahmana dari India bernama Lohgawe, yang datang ke tanah Jawa mencari titisan Wisnu. Dari ciri-ciri yang ditemukan, Lohgawe yakin kalau Ken Arok adalah orang yang dicarinya.
Merebut Tumapel
Tumapel merupakan salah satu daerah bawahan Kerajaan Kadiri. Yang menjadi akuwu (setara camat zaman sekarang) Tumapel saat itu bernama Tunggul Ametung. Atas bantuan Lohgawe, Ken Arok dapat diterima bekerja sebagai pengawal Tunggul Ametung.
Ken Arok kemudian tertarik pada Ken Dedes istri Tunggul Ametung yang cantik. Apalagi Lohgawe juga meramalkan kalau Ken Dedes akan menurunkan raja-raja tanah Jawa. Hal itu semakin membuat Ken Arok berhasrat untuk merebut Ken Dedes, meskipun tidak direstui Lohgawe.
Ken Arok membutuhkan sebilah keris ampuh untuk membunuh Tunggul Ametung yang terkenal sakti. Bango Samparan pun memperkenalkan Ken Arok pada sahabatnya yang bernama Mpu Gandring dari desa Lulumbang, sekarang Plumbangan-Doko dekat Wlingi Blitar (Sukatman, 2012), yaitu seorang ahli pembuat pusaka ampuh.
Mpu Gandring sanggup membuatkan sebilah keris ampuh dalam waktu setahun. Ken Arok tidak sabar. Lima bulan kemudian ia datang mengambil pesanan. Keris yang belum sempurna itu direbut dan ditusukkan ke dada Mpu Gandring sampai tewas. Dalam sekaratnya, Mpu Gandring mengucapkan kutukan bahwa keris itu nantinya akan membunuh 7 orang, termasuk Ken Arok sendiri.
Kembali ke Tumapel, Ken Arok menjalankan rencananya untuk merebut kekuasaan Tunggul Ametung. Mula-mula ia meminjamkan keris pusakanya pada Kebo Hijo, rekan sesama pengawal. Kebo Hijo dengan bangga memamerkan keris itu sebagai miliknya kepada semua orang yang ia temui, sehingga semua orang mengira bahwa keris itu adalah milik Kebo Hijo. Dengan demikian, siasat Ken Arok berhasil.
Malam berikutnya, Ken Arok mencuri keris pusaka itu dari tangan Kebo Hijo yang sedang mabuk arak. Ia lalu menyusup ke kamar tidur Tunggul Ametung dan membunuh majikannya itu di atas ranjang. Ken Dedes menjadi saksi pembunuhan suaminya. Namun hatinya luluh oleh rayuan Ken Arok. Lagi pula, Ken Dedes menikah dengan Tunggul Ametung dilandasi rasa keterpaksaan.
Pagi harinya, Kebo Hijo dihukum mati karena kerisnya ditemukan menancap pada mayat Tunggul Ametung. Ken Arok lalu mengangkat dirinya sendiri sebagai akuwu baru di Tumapel dan menikahi Ken Dedes. Tidak seorang pun yang berani menentang kepustusan itu. Ken Dedes sendiri saat itu sedang mengandung anak Tunggul Ametung.
Mendirikan Kerajaan Tumapel
Pada tahun 1222 terjadi perselisihan antara Kertajaya raja Kadiri dengan para brahmana. Para brahmana itu memilih pindah ke Tumapel meminta perlindungan Ken Arok yang kebetulan sedang mempersiapkan pemberontakan terhadap Kadiri. Setelah mendapat dukungan mereka, Ken Arok pun menyatakan Tumapel sebagai kerajaan merdeka yang lepas dari Kadiri. Sebagai raja pertama ia bergelar Sri Rajasa Bhatara Sang Amurwabhumi
Kertajaya (dalam Pararaton disebut Dhandhang Gendis) tidak takut menghadapi pemberontakan Tumapel. Ia mengaku hanya dapat dikalahkan oleh Bhatara Siwa. Mendengar sesumbar itu, Ken Arok pun memakai gelar Bhatara Siwa dan siap memerangi Kertajaya.
Perang antara Kadiri dan Tumapel terjadi di dekat desa Ganter. Pihak Kadiri kalah. Kertajaya diberitakan naik ke alam dewa, yang mungkin merupakan bahasa kiasan untuk mati.
Keturunan Ken Arok
Ken Dedes telah melahirkan empat orang anak Ken Arok, yaitu Mahisa Wonga Teleng, Panji Saprang, Agnibhaya, dan Dewi Rimbu. Ken Arok juga memiliki selir bernama Ken Umang, yang telah memberinya empat orang anak pula, yaitu Tohjaya, Panji Sudatu, Tuan Wergola dan Dewi Rambi.
Selain itu, Ken Dedes juga memiliki putra dari Tunggul Ametung yang bernama Anusapati.
Silsilah Wangsa Rajasa dari berbagai sumber prasasti dan naskah.
Kematian Ken Arok
Anusapati merasa heran pada sikap Ken Arok yang seolah menganaktirikan dirinya, padahal ia merasa sebagai putra tertua. Setelah mendesak ibunya (Ken Dedes), akhirnya Anusapati mengetahui kalau dirinya memang benar-benar anak tiri. Bahkan, ia juga mengetahui kalau ayah kandungnya bernama Tunggul Ametung telah mati dibunuh Ken Arok.
Anusapati berhasil mendapatkan Keris Mpu Gandring yang selama ini disimpan Ken Dedes. Ia kemudian menyuruh pembantunya yang berasal dari desa Batil untuk membunuh Ken Arok. Ken Arok tewas ditusuk dari belakang saat sedang makan sore hari. Anusapati ganti membunuh pembantunya itu untuk menghilangkan jejak.
Peristiwa kematian Ken Arok dalam naskah Pararaton terjadi pada tahun 1247.
Versi Nagarakretagama
Nama Ken Arok ternyata tidak terdapat dalam Nagarakretagama (1365). Naskah tersebut hanya memberitakan bahwa pendiri Kerajaan Tumapel merupakan putra Bhatara Girinatha yang lahir tanpa ibu pada tahun 1182.
Pada tahun 1222 Sang Girinathaputra mengalahkan Kertajaya raja Kadiri. Ia kemudian menjadi raja pertama di Tumapel bergelar Sri Ranggah Rajasa. Ibu kota kerajaannya disebut Kutaraja (pada tahun 1254 diganti menjadi Singasari oleh Wisnuwardhana).
Sri Ranggah Rajasa meninggal dunia pada tahun 1227 (selisih 20 tahun dibandingkan berita dalam Pararaton). Untuk memuliakan arwahnya didirikan candi di Kagenengan, di mana ia dipuja sebagai Siwa, dan di Usana, di mana ia dipuja sebagai Buddha.
Kematian Sang Rajasa dalam Nagarakretagama terkesan wajar tanpa pembunuhan. Hal ini dapat dimaklumi karena naskah tersebut merupakan sastra pujian untuk keluarga besar Hayam Wuruk, sehingga peristiwa pembunuhan terhadap leluhur raja-raja Majapahit dianggap aib.
Adanya peristiwa pembunuhan terhadap Sang Rajasa dalam Pararaton diperkuat oleh prasasti Mula Malurung (1255). Disebutkan dalam prasasti itu, nama pendiri Kerajaan Tumapel adalah Bhatara Siwa yang meninggal di atas takhta kencana. Berita dalam prasasti ini menunjukkan kalau kematian Sang Rajasa memang tidak sewajarnya.
Keistimewaaan Ken Arok
Nama Rajasa selain dijumpai dalam kedua naskah sastra di atas, juga dijumpai dalam prasasti Balawi yang dikeluarkan oleh Raden Wijaya, pendiri Majapahit tahun 1305. Dalam prasasti itu Raden Wijaya mengaku sebagai anggota Wangsa Rajasa. Raden Wijaya memang adalah keturunan Ken Arok.
Nama Ken Arok memang hanya dijumpai dalam Pararaton, sehingga diduga kuat merupakan ciptaan si pengarang sebagai nama asli Rajasa. Arok diduga berasal dari kata rok yang artinya "berkelahi". Tokoh Ken Arok memang dikisahkan nakal dan gemar berkelahi.
Pengarang Pararaton sengaja menciptakan tokoh Ken Arok sebagai masa muda Sang Rajasa dengan penuh keistimewaan. Kasus yang sama terjadi pula pada Babad Tanah Jawi di mana leluhur raja-raja Kesultanan Mataram dikisahkan sebagai manusia-manusia pilihan yang penuh dengan keistimewaan. Ken Arok sendiri diberitakan sebagai putra Brahma, titisan Wisnu, serta penjelmaan Siwa, sehingga seolah-olah kekuatan Trimurti berkumpul dalam dirinya.
Terlepas dari benar atau tidaknya kisah Ken Arok, dapat ditarik kesimpulan kalau pendiri Kerajaan Tumapel merupakan perkawinan seorang bangsawan yang dipercaya sebagai titisan Dewa Brahma dengan seorang rakyat jelata, namun memiliki keberanian dan kecerdasan di atas rata-rata sehingga dapat mengantarkan dirinya sebagai pembangun suatu dinasti baru yang menggantikan dominasi keturunan Airlangga dalam memerintah pulau Jawa.
Keturunan
Ken Arok dikenal sebagai pendiri Dinasti Rajasa, yakni dinasti yang menurunkan raja-raja Singhasari dan Majapahit hingga abad ke-16. Raja-raja Demak, Pajang, dan Mataram Islam, juga merupakan keturunan Dinasti Rajasa.
sumber : wikipedia
Ken Arok adalah dikisahkan sebagai putra Gajah Para dari desa Campara (Bacem-Lodoyo-Blitar) dengan seorang wanita desa Pangkur (Jiwut-Nglegok-Blitar) bernama Ken Ndok (Sukatman, 2012). Gajah adalah nama jabatan setara wedana (pembantu adipati) pada era kerajaan Kediri. Sebelum Ken Arok lahir ayahnya telah meninggal dunia saat ia dalam kandungan, dan saat itu Ken Ndok telah direbut oleh raja Kediri. Oleh ibunya, bayi Ken Arok dibuang di sebuah pemakaman, hingga kemudian ditemukan dan diasuh oleh seorang pencuri bernama Lembong.
Ken Arok tumbuh menjadi berandalan yang lihai mencuri dan gemar berjudi, sehingga membebani Lembong dengan banyak hutang. Lembong pun mengusirnya. Ia kemudian diasuh oleh Bango Samparan, seorang penjudi dari desa Karuman (sekarang Garum-Blitar) yang menganggapnya sebagai pembawa keberuntungan.
Ken Arok tidak betah hidup menjadi anak angkat Genukbuntu, istri tua Bango Samparan. Ia kemudian bersahabat dengan Tita, anak kepala desa Siganggeng, sekarang Senggreng-Sumberpucung-Malang (Sukatman, 2012). Keduanya pun menjadi pasangan perampok yang ditakuti di seluruh kawasan Kerajaan Kadiri.
Akhirnya, Ken Arok bertemu seorang brahmana dari India bernama Lohgawe, yang datang ke tanah Jawa mencari titisan Wisnu. Dari ciri-ciri yang ditemukan, Lohgawe yakin kalau Ken Arok adalah orang yang dicarinya.
Merebut Tumapel
Tumapel merupakan salah satu daerah bawahan Kerajaan Kadiri. Yang menjadi akuwu (setara camat zaman sekarang) Tumapel saat itu bernama Tunggul Ametung. Atas bantuan Lohgawe, Ken Arok dapat diterima bekerja sebagai pengawal Tunggul Ametung.
Ken Arok kemudian tertarik pada Ken Dedes istri Tunggul Ametung yang cantik. Apalagi Lohgawe juga meramalkan kalau Ken Dedes akan menurunkan raja-raja tanah Jawa. Hal itu semakin membuat Ken Arok berhasrat untuk merebut Ken Dedes, meskipun tidak direstui Lohgawe.
Ken Arok membutuhkan sebilah keris ampuh untuk membunuh Tunggul Ametung yang terkenal sakti. Bango Samparan pun memperkenalkan Ken Arok pada sahabatnya yang bernama Mpu Gandring dari desa Lulumbang, sekarang Plumbangan-Doko dekat Wlingi Blitar (Sukatman, 2012), yaitu seorang ahli pembuat pusaka ampuh.
Mpu Gandring sanggup membuatkan sebilah keris ampuh dalam waktu setahun. Ken Arok tidak sabar. Lima bulan kemudian ia datang mengambil pesanan. Keris yang belum sempurna itu direbut dan ditusukkan ke dada Mpu Gandring sampai tewas. Dalam sekaratnya, Mpu Gandring mengucapkan kutukan bahwa keris itu nantinya akan membunuh 7 orang, termasuk Ken Arok sendiri.
Kembali ke Tumapel, Ken Arok menjalankan rencananya untuk merebut kekuasaan Tunggul Ametung. Mula-mula ia meminjamkan keris pusakanya pada Kebo Hijo, rekan sesama pengawal. Kebo Hijo dengan bangga memamerkan keris itu sebagai miliknya kepada semua orang yang ia temui, sehingga semua orang mengira bahwa keris itu adalah milik Kebo Hijo. Dengan demikian, siasat Ken Arok berhasil.
Malam berikutnya, Ken Arok mencuri keris pusaka itu dari tangan Kebo Hijo yang sedang mabuk arak. Ia lalu menyusup ke kamar tidur Tunggul Ametung dan membunuh majikannya itu di atas ranjang. Ken Dedes menjadi saksi pembunuhan suaminya. Namun hatinya luluh oleh rayuan Ken Arok. Lagi pula, Ken Dedes menikah dengan Tunggul Ametung dilandasi rasa keterpaksaan.
Pagi harinya, Kebo Hijo dihukum mati karena kerisnya ditemukan menancap pada mayat Tunggul Ametung. Ken Arok lalu mengangkat dirinya sendiri sebagai akuwu baru di Tumapel dan menikahi Ken Dedes. Tidak seorang pun yang berani menentang kepustusan itu. Ken Dedes sendiri saat itu sedang mengandung anak Tunggul Ametung.
Mendirikan Kerajaan Tumapel
Pada tahun 1222 terjadi perselisihan antara Kertajaya raja Kadiri dengan para brahmana. Para brahmana itu memilih pindah ke Tumapel meminta perlindungan Ken Arok yang kebetulan sedang mempersiapkan pemberontakan terhadap Kadiri. Setelah mendapat dukungan mereka, Ken Arok pun menyatakan Tumapel sebagai kerajaan merdeka yang lepas dari Kadiri. Sebagai raja pertama ia bergelar Sri Rajasa Bhatara Sang Amurwabhumi
Kertajaya (dalam Pararaton disebut Dhandhang Gendis) tidak takut menghadapi pemberontakan Tumapel. Ia mengaku hanya dapat dikalahkan oleh Bhatara Siwa. Mendengar sesumbar itu, Ken Arok pun memakai gelar Bhatara Siwa dan siap memerangi Kertajaya.
Perang antara Kadiri dan Tumapel terjadi di dekat desa Ganter. Pihak Kadiri kalah. Kertajaya diberitakan naik ke alam dewa, yang mungkin merupakan bahasa kiasan untuk mati.
Keturunan Ken Arok
Ken Dedes telah melahirkan empat orang anak Ken Arok, yaitu Mahisa Wonga Teleng, Panji Saprang, Agnibhaya, dan Dewi Rimbu. Ken Arok juga memiliki selir bernama Ken Umang, yang telah memberinya empat orang anak pula, yaitu Tohjaya, Panji Sudatu, Tuan Wergola dan Dewi Rambi.
Selain itu, Ken Dedes juga memiliki putra dari Tunggul Ametung yang bernama Anusapati.
Silsilah Wangsa Rajasa dari berbagai sumber prasasti dan naskah.
Kematian Ken Arok
Anusapati merasa heran pada sikap Ken Arok yang seolah menganaktirikan dirinya, padahal ia merasa sebagai putra tertua. Setelah mendesak ibunya (Ken Dedes), akhirnya Anusapati mengetahui kalau dirinya memang benar-benar anak tiri. Bahkan, ia juga mengetahui kalau ayah kandungnya bernama Tunggul Ametung telah mati dibunuh Ken Arok.
Anusapati berhasil mendapatkan Keris Mpu Gandring yang selama ini disimpan Ken Dedes. Ia kemudian menyuruh pembantunya yang berasal dari desa Batil untuk membunuh Ken Arok. Ken Arok tewas ditusuk dari belakang saat sedang makan sore hari. Anusapati ganti membunuh pembantunya itu untuk menghilangkan jejak.
Peristiwa kematian Ken Arok dalam naskah Pararaton terjadi pada tahun 1247.
Versi Nagarakretagama
Nama Ken Arok ternyata tidak terdapat dalam Nagarakretagama (1365). Naskah tersebut hanya memberitakan bahwa pendiri Kerajaan Tumapel merupakan putra Bhatara Girinatha yang lahir tanpa ibu pada tahun 1182.
Pada tahun 1222 Sang Girinathaputra mengalahkan Kertajaya raja Kadiri. Ia kemudian menjadi raja pertama di Tumapel bergelar Sri Ranggah Rajasa. Ibu kota kerajaannya disebut Kutaraja (pada tahun 1254 diganti menjadi Singasari oleh Wisnuwardhana).
Sri Ranggah Rajasa meninggal dunia pada tahun 1227 (selisih 20 tahun dibandingkan berita dalam Pararaton). Untuk memuliakan arwahnya didirikan candi di Kagenengan, di mana ia dipuja sebagai Siwa, dan di Usana, di mana ia dipuja sebagai Buddha.
Kematian Sang Rajasa dalam Nagarakretagama terkesan wajar tanpa pembunuhan. Hal ini dapat dimaklumi karena naskah tersebut merupakan sastra pujian untuk keluarga besar Hayam Wuruk, sehingga peristiwa pembunuhan terhadap leluhur raja-raja Majapahit dianggap aib.
Adanya peristiwa pembunuhan terhadap Sang Rajasa dalam Pararaton diperkuat oleh prasasti Mula Malurung (1255). Disebutkan dalam prasasti itu, nama pendiri Kerajaan Tumapel adalah Bhatara Siwa yang meninggal di atas takhta kencana. Berita dalam prasasti ini menunjukkan kalau kematian Sang Rajasa memang tidak sewajarnya.
Keistimewaaan Ken Arok
Nama Rajasa selain dijumpai dalam kedua naskah sastra di atas, juga dijumpai dalam prasasti Balawi yang dikeluarkan oleh Raden Wijaya, pendiri Majapahit tahun 1305. Dalam prasasti itu Raden Wijaya mengaku sebagai anggota Wangsa Rajasa. Raden Wijaya memang adalah keturunan Ken Arok.
Nama Ken Arok memang hanya dijumpai dalam Pararaton, sehingga diduga kuat merupakan ciptaan si pengarang sebagai nama asli Rajasa. Arok diduga berasal dari kata rok yang artinya "berkelahi". Tokoh Ken Arok memang dikisahkan nakal dan gemar berkelahi.
Pengarang Pararaton sengaja menciptakan tokoh Ken Arok sebagai masa muda Sang Rajasa dengan penuh keistimewaan. Kasus yang sama terjadi pula pada Babad Tanah Jawi di mana leluhur raja-raja Kesultanan Mataram dikisahkan sebagai manusia-manusia pilihan yang penuh dengan keistimewaan. Ken Arok sendiri diberitakan sebagai putra Brahma, titisan Wisnu, serta penjelmaan Siwa, sehingga seolah-olah kekuatan Trimurti berkumpul dalam dirinya.
Terlepas dari benar atau tidaknya kisah Ken Arok, dapat ditarik kesimpulan kalau pendiri Kerajaan Tumapel merupakan perkawinan seorang bangsawan yang dipercaya sebagai titisan Dewa Brahma dengan seorang rakyat jelata, namun memiliki keberanian dan kecerdasan di atas rata-rata sehingga dapat mengantarkan dirinya sebagai pembangun suatu dinasti baru yang menggantikan dominasi keturunan Airlangga dalam memerintah pulau Jawa.
Keturunan
Ken Arok dikenal sebagai pendiri Dinasti Rajasa, yakni dinasti yang menurunkan raja-raja Singhasari dan Majapahit hingga abad ke-16. Raja-raja Demak, Pajang, dan Mataram Islam, juga merupakan keturunan Dinasti Rajasa.
sumber : wikipedia
KATA KATA BIJAK DARI ADOLF HITLER
Adolf Hitler adalah veteran Perang Dunia I dengan banyak gelar. Ia bergabung dengan Partai Pekerja Jerman (pendahulu NSDAP) pada tahun 1919, dan menjadi ketua NSDAP tahun 1921. Tahun 1923, ia melancarkan kudeta di Munich yang dikenal dengan peristiwa Beer Hall Putsch. Kudeta yang gagal tersebut berujung dengan ditahannya Hitler. Di penjara, Hitler menulis memoarnya, Mein Kampf (Perjuanganku).
Setelah bebas tahun 1924, Hitler mendapat dukungan rakyat dengan mengecam Perjanjian Versailles dan menjunjung Pan-Jermanisme, antisemitisme, dan anti-komunisme melalui pidatonya yang karismatik dan propaganda Nazi. Setelah ditunjuk sebagai kanselir pada tahun 1933, ia mengubah Republik Weimar menjadi Reich Ketiga, sebuah kediktatoran satu partai yang didasarkan pada ideologi Nazisme yang totalitarian dan otokratik.
Sebagai figur fenomenal yang berkarakter, Adolf hitler memiliki prinsip-prinsip hidup dan perilaku yang tertuang dalam kata-kata mutiaranya, antara lain:
"aku bisa saja membunuh semua yahudi, tapi sengaja aku sisakan sedikit agar kalian semua tau seperti apa mereka dan mengapa aku membunuh mereka"
“Cara terbaik menemukan dirimu adalah dengan meleburkan diri dalam pelayanan orang lain.” “Bumi cukup menyediakan segala sesuatu untuk memuaskan kebutuhan semua orang, bukan semua ketamakan.”
“Kamu dapat merantaiku, kamu dapat menyiksaku, bahkan kamu dapat menghancurkan tubuh ini, tetapi kamu tidak akan dapat memenjarakan pikiranku.”
“Perbedaan antara apa yang kita lakukan dan apa yang mampu kita lakukan sudah cukup untuk menyelesaikan kebanyakan persoalan yang ada di dunia ini.”
“Keyakinan… Harus di dikuatkan dengan alasan… Ketika keyakinan jadi buta, dia akan mati.” “Sabar berarti siap menderita.”
“Mereka tidak dapat mengambil harga diri kita kalau kita tidak memberikannya kepada mereka.”
“Jangan putus asa terhadap kemanusiaan. Kemanusiaan bagaikan samudera. Beberapa tetes air kotor tidak mampu mengotori seluruh samudera.”
“Bila pencungkilan mata di balas dengan mencukil mata, seluruh dunia akan menjadi buta”
“Prinsip Tanpa Kekerasan bukanlah busana yang dapat dipakai dan ditinggalkan. Kedudukannya adalah dalam hati kita. Ia mesti menjadi bagian yang tak terpisahkan dari diri kita.”
“Aku tak ingin melihat apa yang dapat terjadi di masa depan. Aku peduli pada masa kini. Tuhan tidak memberiku kendali terhadap apa yang dapat terjadi sesaat lagi.”
“Sopan terhadap lawan dan upaya untuk memahami sudut pandangnya , itulah Prinsip Tanpa Kekerasan.”
“Jadilah bagian dari perubahan yang ingin kamu saksikan di dunia ini.”
“Ketika kamu berhadapan dengan musuhmu, taklukkan mereka dengan cinta.”
“Tidak ada orang yang dapat menyakitiku tanpa izinku.”
“Tidak ada kesia-siaan yang menguras tubuh kecuali kekhawatiran, dan orang yang punya keyakinan pada Tuhan seharusnya merasa malu kalau masih mengkhawatirkan sesuatu.”
“Orang lemah tidak pernah bisa memaafkan. Memaafkan adalah sifat orang perkasa.”
“ Tanpa kekerasan adalah senjata milik orang yang perkasa.”
“Apa pendapat saya mengenai kebudayaan barat? Saya kira itu adalah gagasan yang sangat baik.”
“Bila kamu punya kebenaran, maka kebenaran itu harus ditambah dengan cinta, atau pesan dan pembawanya akan ditolak.”
“Kalau kamu ditampar, dengan senang hati hadapkan pipi yang satunya.”
“Ketidak sempurnaan dan kegagalanku sama banyaknya dengan berkat Tuhan yang diberikan dalam bentuk sukses dan kemampuan, dan keduanya kupersembahkan di kakiNya.”
Sumber : JogjaIcon
Setelah bebas tahun 1924, Hitler mendapat dukungan rakyat dengan mengecam Perjanjian Versailles dan menjunjung Pan-Jermanisme, antisemitisme, dan anti-komunisme melalui pidatonya yang karismatik dan propaganda Nazi. Setelah ditunjuk sebagai kanselir pada tahun 1933, ia mengubah Republik Weimar menjadi Reich Ketiga, sebuah kediktatoran satu partai yang didasarkan pada ideologi Nazisme yang totalitarian dan otokratik.
Sebagai figur fenomenal yang berkarakter, Adolf hitler memiliki prinsip-prinsip hidup dan perilaku yang tertuang dalam kata-kata mutiaranya, antara lain:
"aku bisa saja membunuh semua yahudi, tapi sengaja aku sisakan sedikit agar kalian semua tau seperti apa mereka dan mengapa aku membunuh mereka"
“Cara terbaik menemukan dirimu adalah dengan meleburkan diri dalam pelayanan orang lain.” “Bumi cukup menyediakan segala sesuatu untuk memuaskan kebutuhan semua orang, bukan semua ketamakan.”
“Kamu dapat merantaiku, kamu dapat menyiksaku, bahkan kamu dapat menghancurkan tubuh ini, tetapi kamu tidak akan dapat memenjarakan pikiranku.”
“Perbedaan antara apa yang kita lakukan dan apa yang mampu kita lakukan sudah cukup untuk menyelesaikan kebanyakan persoalan yang ada di dunia ini.”
“Keyakinan… Harus di dikuatkan dengan alasan… Ketika keyakinan jadi buta, dia akan mati.” “Sabar berarti siap menderita.”
“Mereka tidak dapat mengambil harga diri kita kalau kita tidak memberikannya kepada mereka.”
“Jangan putus asa terhadap kemanusiaan. Kemanusiaan bagaikan samudera. Beberapa tetes air kotor tidak mampu mengotori seluruh samudera.”
“Bila pencungkilan mata di balas dengan mencukil mata, seluruh dunia akan menjadi buta”
“Prinsip Tanpa Kekerasan bukanlah busana yang dapat dipakai dan ditinggalkan. Kedudukannya adalah dalam hati kita. Ia mesti menjadi bagian yang tak terpisahkan dari diri kita.”
“Aku tak ingin melihat apa yang dapat terjadi di masa depan. Aku peduli pada masa kini. Tuhan tidak memberiku kendali terhadap apa yang dapat terjadi sesaat lagi.”
“Sopan terhadap lawan dan upaya untuk memahami sudut pandangnya , itulah Prinsip Tanpa Kekerasan.”
“Jadilah bagian dari perubahan yang ingin kamu saksikan di dunia ini.”
“Ketika kamu berhadapan dengan musuhmu, taklukkan mereka dengan cinta.”
“Tidak ada orang yang dapat menyakitiku tanpa izinku.”
“Tidak ada kesia-siaan yang menguras tubuh kecuali kekhawatiran, dan orang yang punya keyakinan pada Tuhan seharusnya merasa malu kalau masih mengkhawatirkan sesuatu.”
“Orang lemah tidak pernah bisa memaafkan. Memaafkan adalah sifat orang perkasa.”
“ Tanpa kekerasan adalah senjata milik orang yang perkasa.”
“Apa pendapat saya mengenai kebudayaan barat? Saya kira itu adalah gagasan yang sangat baik.”
“Bila kamu punya kebenaran, maka kebenaran itu harus ditambah dengan cinta, atau pesan dan pembawanya akan ditolak.”
“Kalau kamu ditampar, dengan senang hati hadapkan pipi yang satunya.”
“Ketidak sempurnaan dan kegagalanku sama banyaknya dengan berkat Tuhan yang diberikan dalam bentuk sukses dan kemampuan, dan keduanya kupersembahkan di kakiNya.”
Sumber : JogjaIcon
Siti Aisyah We Tenri Olle, Penyelamat Sastra Warisan Dunia “I La Galigo”
Mungkin kita masih asing dengan nama epos I La Galigo, atau mungkin bahkan tidak pernah mendengar sebelumnya. Padahal epos I La Galigo adalah epos terpanjang di dunia dan diakui sebagai salah satu sastra warisan dunia. Epos yang ditulis sekitar abad 13-15 ini menceritakan tentang kisah cinta Sawerigading sang tokoh utama beserta adat-istiadat masyarakat Bugis di kala itu.
Epos I La Galigo ditulis dalam Bahasa Bugis kuno yang tidak semua orang bisa memahaminya. Hanya orang-orang tertentu yang bisa memahami sastra Bugis Kuno, yaitu kaum intelek dan “priyayi” kerajaan Bugis yang concern terhadap dunia sastra. Epos ini ditulis dengan huruf lontaraq, huruf Bugis kuno yang sangat berbeda dengan alphabet latin.
Pada masa itu belum dikenal kertas seperti zaman sekarang. Penulisan epos I La Galigo oleh nenek moyang orang Bugis ditorehkan dalam daun lontar yang sangat banyak, jumlahnya sampai beribu-ribu. Sehingga sangat sulit untuk mengumpulkan epos secara keseluruhan. Diperkirakan baru sepertiga yang bisa diselamatkan.
I La Galigo adalah suatu sajak maha besar, mencakup lebih dari 6.000 halaman folio. Setiap halaman naskah tersebut terdiri dari 10-15 suku kata. Artinya cerita I La Galigo ditulis dalam sekitar 300.000 baris panjangnya. Satu setengah kali lebih panjang dari epos terbesar Anak Benua India, Mahabharata yang hanya terdiri dari 160.000-200.000 baris.
I La Galigo tersusun dari sekitar 300.000 larik sajak dalam bahasa arkaik dengan cerita berangkai. I La Galigo bahkan bisa disandingkan dengan epik Kirgizstan, Manas yang berusia seribu tahun. Bisa juga disejajarkan dengan novel terbesar Cina, Impian Kamar Merah (Hung Lou Meng) berjumlah 120 jilid yang ditulis oleh Cao Xueqin dan Gao E di era Dinasti Manchu pada pertengahan abad ke-18.
Sungguh epos yang sangat panjang, peninggalan nenek moyang orang Bugis yang diakui sebagai warisan sastra dunia. Sampai sekarang belum diketahui siapa yang menulis I La Galigo. Epos tersebut hampir hilang dari peradaban apabila tidak diselamatkan oleh Siti Aisyah We Tenriolle. Dialah yang berinisiatif menulis ulang epos tersebut dalam Bahasa Bugis umum yang bisa dipahami oleh semua kalangan.
Siti Aisyah We Tenriolle adalah Datu (Ratu) dari Tanette Sulawesi Selatan. Belum diketahui secara pasti kapan tanggal lahirnya. Yang tercatat dalam sejarah adalah masa kepemimpinannya di Kerajaan Tanette dari tahun 1855-1910. Dia menjabat sebagai Ratu selama limapuluh lima tahun, masa jabatan yang cukup lama. Ayahnya bernama La Tunampareq alias To Apatorang dengan gelar Arung Ujung. Sedangkan ibunya bernama Colliq Poedjie yang bergelar Arung Pancana. Kedua orang tua Aisyah adalah bangsawan, ini bisa diketahui dari pemakaian gelar arung di depan nama.
Aisyah adalah anak kedua dari tiga bersaudara. Kakak laki-lakinya bernama La Makkawaru. Sedangkan adik bungsunya bernama I Gading. Tak berapa lama kemudian ayahnya, La Tunampareq meninggal dunia. Akhirnya sang ibu, Colliq Poedjie memutuskan untuk kembali ke kampung halamannya di Tanette. Aisyah dan keluarganya hidup menumpang bersama kakeknya yang bernama La Rumpang di Tanette. Pada waktu itu sedang terjadi perselisihan antara Belanda dan Raja Tanette, La Patau. Akhirnya Belanda menurunkan tahta La Patau di tahun 1840. La Patau diasingkan keluar dari Sulawesi Selatan. Sebagai gantinya, Belanda mengangkat La Rumpang Megga Matinro Eri Moetiara, kakek Aisyah sebagai Raja Tanette.
Kecerdasan Aisyah terlihat sedari kecil. Dia sangat menyukai buku-buku sastra. Bersama ibundanya Colliq Poedjie, Aisyah menyelami sastra-sastra Bugis kuno, terutama I La Galigo. Colliq Poedjie adalah seorang intelek, dialah yang mengurusi pengarsipan dokumen-dokumen kerajaan. Colliq sering diminta oleh Raja yang merupakan ayahnya sendiri untuk menulis surat-surat kerajaan.
Kerajaan Tanette merupakan kerajaan Islam. Pengaruh Islam melekat sangat kuat sebagaimana di kerajaan lainnya seperti kerajaan Goa,Tallo dan Bone. Meski demikian, semasa La Rumpang menjabat menjadi Raja, beliau tidak menutup diri dari kebudayaan lain yang masuk. Dimasa pemerintahannya, La Rumpang menjalin persahabatan yang cukup baik dengan B.F. Matthes dan Ida Pfeiffer.
B.F.Matthes adalah peneliti dari Belanda yang dikirim ke Hindia Belanda dari perwakilan Nederlandsch Bijbelgenootschaap (Lembaga dari Belanda yang mengurusi masalah kitab-kitab). Lewat kedatangan Matthes pada tahun 1853 inilah I La Galigo berhasil digali kembali dan diterjemahkan. Sedangkan Ida Pfeiffer adalah orang Austria yang melakukan perjalanan keliling dunia dan menyempatkan diri singgah di Tanete pada April 1853.
Ketika La Rumpang sudah berusia lanjut dan memutuskan untuk turun tahta, beliau menunjuk Siti Aisyah We Tenriolle sebagai penggantinya. Sebenarnya keputusan ini ditentang oleh Colliq Poedjie, karena masih ada anak laki-laki Colliq Poedjie yang lain yaitu La Makkawaru. Tetapi La Rumpang tidak menyukai La Makkawaru sebab dianggap tidak layak menjabat sebagai Raja. La Makkawaru memiliki kebiasaan buruk berjudi dan sabung ayam. Sebagai Raja,La Rumpang memiliki otoritas tertinggi. Akhirnya diputuskan Siti Aisyah We Tenriolle sebagai penggantinya.
Usulan tentang kenaikan Siti Aisyah We Tenriolle dilaporkan kepada Gouverneur Celebes en Onderhorigheden (Gubernur Sulawesi dan Daerah Taklukan) pada 1852. Usulan ini diterima, sehingga bertahtalah Siti Aisyah We Tenriolle sebagai Datu Tanete ke-XVIII pada 1855, menggantikan kakeknya, La Rumpang Megga Matinro Eri Moetiara .
Kecerdasan dan kecakapan Aisyah terlihat semasa ia menjadi Ratu. Tidak hanya cerdas di bidang kesusateraan tapi juga bidang pemerintahan dan bidang pendidikan. Aisyah berhasil mendirikan sekolah bagi rakyatnya. Sekolah tersebut tidak hanya diperuntukan bagi laki-laki, tetapi juga perempuan. Meski kurikulumnya masih sangat sederhana, hanya membaca, menulis dan berhitung tapi pada masa itu tergolong sudah sangat hebat. Karena pada masa itu anak perempuan tidak bersekolah. Aisyah lah tokoh yang pertama kali mendirikan sekolah yang menerima murid putra dan putri dalam satu kelas. Dia berhasil mewujudkan kesetaraan hak pendidikan bagi laki-laki dan perempuan jauh sebelum Kartini dilahirkan. Aisyah menginginkan rakyatnya melek pendidikan, tidak terkecuali perempuan.
Di bidang pemerintahan Aisyah menerapkan konsep Pau-Pauna Sehek Maradang (lima tuntunan Hikayat Syekh Maradang). Hikayat tersebut menyebutkan bahwa kewajiban pemimpin itu ada lima yaitu : “Orang yang pintar adalah orang yang memikirkan bagaimana menciptakan kesejahteraan suatu negeri; Orang yang kaya adalah orang yang memiliki harta benda dan mendermakan kekayaannya untuk membangun negerinya; Orang pemberani adalah orang yang dapat melindungi rakyatnya; Wali adalah orang yang dimuliakan Allah; dan Fakir adalah orang yang diterima doanya oleh Alloh.”
Disamping menerapkan hikayat Syekh Maradang, Aisyah juga menerapkan konsep pemerintahan sentralisasi. Pemerintahan Siti Aisyah We Tenri Olle ditandai dengan perampingan struktur pemerintahan kerajaan yang dipimpinnya. Tujuan dari perubahan tipe pemerintahan dari desentralisasi menjadi sentralisasi ini semata-mata untuk mengatur wilayah Tanete yang merupakan suatu kerajaan dengan luas 61.180 hektar dan berpenduduk 13.362 jiwa pada tahun 1861.
Aisyah sangat mencintai dunia sastra. Melalui kekuasaannya, dia berhasil mengumpulkan naskah-naskah tua I La Galigo yang terserak di beberapa kerajaan yaitu Goa,Tallo,Bone. Dia dan ibunya mengumpulkan naskah tersebut selama duapuluh tahun. Bersama BF.Matthess, peneliti asal Belanda, mereka tekun menyelamatkan naskah tersebut. Akan tetapi diperkirakan baru sepertiga dari naskah keseluruhan yang berhasil diselamatkan. Aisyah menerjemahkan ke dalam bahasa Bugis, sedangkan Mathess ke bahasa Belanda. Oleh Matthes terjemahan ke dalam Bahasa Belanda ini kemudian diserahkan kepada Pemerintah Kerajaan Belanda lewat Nederlandsch Bijbelgenootschaap dan diabadikan di Perpustakaan Universitas Leiden, Belanda.
Sampai saat ini, terjemahan I La Galigo masih tersimpan rapi di universitas Leiden Belanda dan diakui sebagai salah satu sastra warisan dunia.Sungguh ironis, sebuah karya bangsa Indonesia tetapi tersimpan di negeri orang. Bahkan pementasan internasional epos I La Galigo secara teatrikal dan musikal di tahun 2004 juga digarap oleh seniman Amerika. Pementasan tersebut berlangsung di Eropa, Amerika, Australia, kemudian mampir ke Makassar tanah tumpah darah asli I La Galigo.
Karya I La Galigo bisa mencuat ke dunia internasional berkat jasa Siti Aisyah we Tenriolle, Colliq Poedjie, dan BF Matthes. Aisyah memiliki peran yang paling dominan. Karena dialah yang menguasai sastra bugis kuno sekaligus kekuasaanya yang sangat kuat sebagai ratu. Aisyah adalah wanita yang hebat, akan tetapi sangat disayangkan bangsa Indonesia kurang menghargainya.
Siti Aisyah we Tenriolle bukanlah selebriti di nusantara, kita tidak pernah mendengar namanya di buku-buku sejarah. Nama Aisyah tenggelam tak berjejak, hanya orang-orang Bugis saja yang mengenalnya. Sungguh sejarah yang tidak adil. Dialah Ratu yang menjabat paling lama di nusantara, lima puluh lima tahun. Dialah yang mendirikan sekolah Rakyat untuk putra-putri dalam satu kelas. Aisyah Sang penggagas konsep persamaan hak pendidikan bagi laki-laki dan perempuan jauh sebelum Kartini lahir. Dia juga lah penyelamat sastra warisan dunia I La Galigo. Semoga suatu saat nanti pemerintah akan mengabadikan namanya sabagai salah satu pahlawan wanita indonesia,,amin
sumber : serbasejarah.wordpress.com
Epos I La Galigo ditulis dalam Bahasa Bugis kuno yang tidak semua orang bisa memahaminya. Hanya orang-orang tertentu yang bisa memahami sastra Bugis Kuno, yaitu kaum intelek dan “priyayi” kerajaan Bugis yang concern terhadap dunia sastra. Epos ini ditulis dengan huruf lontaraq, huruf Bugis kuno yang sangat berbeda dengan alphabet latin.
Pada masa itu belum dikenal kertas seperti zaman sekarang. Penulisan epos I La Galigo oleh nenek moyang orang Bugis ditorehkan dalam daun lontar yang sangat banyak, jumlahnya sampai beribu-ribu. Sehingga sangat sulit untuk mengumpulkan epos secara keseluruhan. Diperkirakan baru sepertiga yang bisa diselamatkan.
I La Galigo adalah suatu sajak maha besar, mencakup lebih dari 6.000 halaman folio. Setiap halaman naskah tersebut terdiri dari 10-15 suku kata. Artinya cerita I La Galigo ditulis dalam sekitar 300.000 baris panjangnya. Satu setengah kali lebih panjang dari epos terbesar Anak Benua India, Mahabharata yang hanya terdiri dari 160.000-200.000 baris.
I La Galigo tersusun dari sekitar 300.000 larik sajak dalam bahasa arkaik dengan cerita berangkai. I La Galigo bahkan bisa disandingkan dengan epik Kirgizstan, Manas yang berusia seribu tahun. Bisa juga disejajarkan dengan novel terbesar Cina, Impian Kamar Merah (Hung Lou Meng) berjumlah 120 jilid yang ditulis oleh Cao Xueqin dan Gao E di era Dinasti Manchu pada pertengahan abad ke-18.
Sungguh epos yang sangat panjang, peninggalan nenek moyang orang Bugis yang diakui sebagai warisan sastra dunia. Sampai sekarang belum diketahui siapa yang menulis I La Galigo. Epos tersebut hampir hilang dari peradaban apabila tidak diselamatkan oleh Siti Aisyah We Tenriolle. Dialah yang berinisiatif menulis ulang epos tersebut dalam Bahasa Bugis umum yang bisa dipahami oleh semua kalangan.
Siti Aisyah We Tenriolle adalah Datu (Ratu) dari Tanette Sulawesi Selatan. Belum diketahui secara pasti kapan tanggal lahirnya. Yang tercatat dalam sejarah adalah masa kepemimpinannya di Kerajaan Tanette dari tahun 1855-1910. Dia menjabat sebagai Ratu selama limapuluh lima tahun, masa jabatan yang cukup lama. Ayahnya bernama La Tunampareq alias To Apatorang dengan gelar Arung Ujung. Sedangkan ibunya bernama Colliq Poedjie yang bergelar Arung Pancana. Kedua orang tua Aisyah adalah bangsawan, ini bisa diketahui dari pemakaian gelar arung di depan nama.
Aisyah adalah anak kedua dari tiga bersaudara. Kakak laki-lakinya bernama La Makkawaru. Sedangkan adik bungsunya bernama I Gading. Tak berapa lama kemudian ayahnya, La Tunampareq meninggal dunia. Akhirnya sang ibu, Colliq Poedjie memutuskan untuk kembali ke kampung halamannya di Tanette. Aisyah dan keluarganya hidup menumpang bersama kakeknya yang bernama La Rumpang di Tanette. Pada waktu itu sedang terjadi perselisihan antara Belanda dan Raja Tanette, La Patau. Akhirnya Belanda menurunkan tahta La Patau di tahun 1840. La Patau diasingkan keluar dari Sulawesi Selatan. Sebagai gantinya, Belanda mengangkat La Rumpang Megga Matinro Eri Moetiara, kakek Aisyah sebagai Raja Tanette.
Kecerdasan Aisyah terlihat sedari kecil. Dia sangat menyukai buku-buku sastra. Bersama ibundanya Colliq Poedjie, Aisyah menyelami sastra-sastra Bugis kuno, terutama I La Galigo. Colliq Poedjie adalah seorang intelek, dialah yang mengurusi pengarsipan dokumen-dokumen kerajaan. Colliq sering diminta oleh Raja yang merupakan ayahnya sendiri untuk menulis surat-surat kerajaan.
Kerajaan Tanette merupakan kerajaan Islam. Pengaruh Islam melekat sangat kuat sebagaimana di kerajaan lainnya seperti kerajaan Goa,Tallo dan Bone. Meski demikian, semasa La Rumpang menjabat menjadi Raja, beliau tidak menutup diri dari kebudayaan lain yang masuk. Dimasa pemerintahannya, La Rumpang menjalin persahabatan yang cukup baik dengan B.F. Matthes dan Ida Pfeiffer.
B.F.Matthes adalah peneliti dari Belanda yang dikirim ke Hindia Belanda dari perwakilan Nederlandsch Bijbelgenootschaap (Lembaga dari Belanda yang mengurusi masalah kitab-kitab). Lewat kedatangan Matthes pada tahun 1853 inilah I La Galigo berhasil digali kembali dan diterjemahkan. Sedangkan Ida Pfeiffer adalah orang Austria yang melakukan perjalanan keliling dunia dan menyempatkan diri singgah di Tanete pada April 1853.
Ketika La Rumpang sudah berusia lanjut dan memutuskan untuk turun tahta, beliau menunjuk Siti Aisyah We Tenriolle sebagai penggantinya. Sebenarnya keputusan ini ditentang oleh Colliq Poedjie, karena masih ada anak laki-laki Colliq Poedjie yang lain yaitu La Makkawaru. Tetapi La Rumpang tidak menyukai La Makkawaru sebab dianggap tidak layak menjabat sebagai Raja. La Makkawaru memiliki kebiasaan buruk berjudi dan sabung ayam. Sebagai Raja,La Rumpang memiliki otoritas tertinggi. Akhirnya diputuskan Siti Aisyah We Tenriolle sebagai penggantinya.
Usulan tentang kenaikan Siti Aisyah We Tenriolle dilaporkan kepada Gouverneur Celebes en Onderhorigheden (Gubernur Sulawesi dan Daerah Taklukan) pada 1852. Usulan ini diterima, sehingga bertahtalah Siti Aisyah We Tenriolle sebagai Datu Tanete ke-XVIII pada 1855, menggantikan kakeknya, La Rumpang Megga Matinro Eri Moetiara .
Kecerdasan dan kecakapan Aisyah terlihat semasa ia menjadi Ratu. Tidak hanya cerdas di bidang kesusateraan tapi juga bidang pemerintahan dan bidang pendidikan. Aisyah berhasil mendirikan sekolah bagi rakyatnya. Sekolah tersebut tidak hanya diperuntukan bagi laki-laki, tetapi juga perempuan. Meski kurikulumnya masih sangat sederhana, hanya membaca, menulis dan berhitung tapi pada masa itu tergolong sudah sangat hebat. Karena pada masa itu anak perempuan tidak bersekolah. Aisyah lah tokoh yang pertama kali mendirikan sekolah yang menerima murid putra dan putri dalam satu kelas. Dia berhasil mewujudkan kesetaraan hak pendidikan bagi laki-laki dan perempuan jauh sebelum Kartini dilahirkan. Aisyah menginginkan rakyatnya melek pendidikan, tidak terkecuali perempuan.
Di bidang pemerintahan Aisyah menerapkan konsep Pau-Pauna Sehek Maradang (lima tuntunan Hikayat Syekh Maradang). Hikayat tersebut menyebutkan bahwa kewajiban pemimpin itu ada lima yaitu : “Orang yang pintar adalah orang yang memikirkan bagaimana menciptakan kesejahteraan suatu negeri; Orang yang kaya adalah orang yang memiliki harta benda dan mendermakan kekayaannya untuk membangun negerinya; Orang pemberani adalah orang yang dapat melindungi rakyatnya; Wali adalah orang yang dimuliakan Allah; dan Fakir adalah orang yang diterima doanya oleh Alloh.”
Disamping menerapkan hikayat Syekh Maradang, Aisyah juga menerapkan konsep pemerintahan sentralisasi. Pemerintahan Siti Aisyah We Tenri Olle ditandai dengan perampingan struktur pemerintahan kerajaan yang dipimpinnya. Tujuan dari perubahan tipe pemerintahan dari desentralisasi menjadi sentralisasi ini semata-mata untuk mengatur wilayah Tanete yang merupakan suatu kerajaan dengan luas 61.180 hektar dan berpenduduk 13.362 jiwa pada tahun 1861.
Aisyah sangat mencintai dunia sastra. Melalui kekuasaannya, dia berhasil mengumpulkan naskah-naskah tua I La Galigo yang terserak di beberapa kerajaan yaitu Goa,Tallo,Bone. Dia dan ibunya mengumpulkan naskah tersebut selama duapuluh tahun. Bersama BF.Matthess, peneliti asal Belanda, mereka tekun menyelamatkan naskah tersebut. Akan tetapi diperkirakan baru sepertiga dari naskah keseluruhan yang berhasil diselamatkan. Aisyah menerjemahkan ke dalam bahasa Bugis, sedangkan Mathess ke bahasa Belanda. Oleh Matthes terjemahan ke dalam Bahasa Belanda ini kemudian diserahkan kepada Pemerintah Kerajaan Belanda lewat Nederlandsch Bijbelgenootschaap dan diabadikan di Perpustakaan Universitas Leiden, Belanda.
Sampai saat ini, terjemahan I La Galigo masih tersimpan rapi di universitas Leiden Belanda dan diakui sebagai salah satu sastra warisan dunia.Sungguh ironis, sebuah karya bangsa Indonesia tetapi tersimpan di negeri orang. Bahkan pementasan internasional epos I La Galigo secara teatrikal dan musikal di tahun 2004 juga digarap oleh seniman Amerika. Pementasan tersebut berlangsung di Eropa, Amerika, Australia, kemudian mampir ke Makassar tanah tumpah darah asli I La Galigo.
Karya I La Galigo bisa mencuat ke dunia internasional berkat jasa Siti Aisyah we Tenriolle, Colliq Poedjie, dan BF Matthes. Aisyah memiliki peran yang paling dominan. Karena dialah yang menguasai sastra bugis kuno sekaligus kekuasaanya yang sangat kuat sebagai ratu. Aisyah adalah wanita yang hebat, akan tetapi sangat disayangkan bangsa Indonesia kurang menghargainya.
Siti Aisyah we Tenriolle bukanlah selebriti di nusantara, kita tidak pernah mendengar namanya di buku-buku sejarah. Nama Aisyah tenggelam tak berjejak, hanya orang-orang Bugis saja yang mengenalnya. Sungguh sejarah yang tidak adil. Dialah Ratu yang menjabat paling lama di nusantara, lima puluh lima tahun. Dialah yang mendirikan sekolah Rakyat untuk putra-putri dalam satu kelas. Aisyah Sang penggagas konsep persamaan hak pendidikan bagi laki-laki dan perempuan jauh sebelum Kartini lahir. Dia juga lah penyelamat sastra warisan dunia I La Galigo. Semoga suatu saat nanti pemerintah akan mengabadikan namanya sabagai salah satu pahlawan wanita indonesia,,amin
sumber : serbasejarah.wordpress.com
Biografi Grigori Rasputin - Tokoh Legendaris Rusia
Terlahir dengan nama lengkap Grigori Yefimovich Rasputin atau biasa dikenal sebagai Grigori Rasputin, Ia dilahirkan pada tanggal 10 Januari 1869 di Pokrovskoye, tepatnya di sebuah desa kecil di daerah sungai Tura, Siberia. Banyak perdebatan terjadi mengenai tanggal kelahirannya, namun ada sebuah dokumen menyatakan bahwa Rasputin lahir pada tanggal 22 Januari 1869. Ia Terlahir dari sebuah keluarga petani, Dia mempunyai dua saudara kandung yang bernama Maria, dan kakaknya bernama Dimitri. Maria telah meninggal dunia karena tenggelam di sungai, dia menderita epilepsi. Suatu hari, Rasputin sedang bermain dengan kakaknya Dimitri di dekat kolam. Tiba - tiba kakaknya jatuh ke kolam, Rasputin mencoba menyelamatkannya, namun ia tak mampu. Mereka berdua akhirnya diselamatkan oleh orang yang kebetulan melintas. Rasputin selamat, namun kakaknya tidak dapat bertahan hidup karena radang paru.
Rasputin terkenal sebagai legenda Rusia pada masa-masa akhir Dinasti Romanov. Rasputin memainkan peranan penting pada masa Tsar Nicholas II, istrinya Tsarina Alexandra, dan satu-satunya putranya Tsarevich Alexei, menderita hemofilia. Rasputin sering disebut sebagai Biarawan Sinting, meski ia tak pernah menjadi biarawan dan tak pernah merahasiakan pernikahannya. Ia diduga seorang starets (ста́рец), atau religius, dan ia dipercaya dapat menyembuhkan penyakit fisik maupun mental. Ia dapat dipandang sebagai salah satu tokoh kontroversial pada sejarah abad ke-20, meski Rasputin kini dipandang oleh para sejarawan hanya sebagai kambing hitam. Ia memainkan peran kecil namun penting pada jatuhnya Dinasti Romanov yang akhirnya membawa kemenangan Bolshevik dan didirikannya Uni Soviet.
Mulanya Masyarakat di sekitarnya mulai merasakan adanya kekuatan gaib pada diri Rasputin. Salah satu buktinya adalah ketika ayah Rasputin, Efim Rasputin kehilangan salah satu kudanya. Rasputin dikatakan mampu mengetahui para pelaku yang mencuri kuda ayahnya dengan menggunakan kekuatan pikirannya. Ketika dia berusia 18 tahun, ia menghabiskan waktunya di Biara Verkhoturye. Di Biara ini ia mendapatkan pengalaman spiritual yang menjadikan kemampuannya semakin tinggi. Ia kemudian menjadi seseorang yang religius dan hidup mengembara. Pada suatu hari, seseorang memfitnahnya. Rasputin dikatakan telah memimpin sebuah sekte sesat. Rasputin kemudian diadili namun tidak beberapa lama kemudian, dia dibebaskan karena tidak ada bukti. Tak lama kemudian, Rasputin menemui orang suci bernama Makariy. Tidak ada keterangan pasti mengenai apa yang dilakukan oleh Rasputin dengan Makariy, ada yang menganggap dia sedang berguru kepada Makariy.
Rasputin menikah dengan seorang wanita bernama Prasovia Fyodorovna Dubrovina pada tahun 1889. Ia maemiliki 3 anak, yaitu Dmitri, Varvara, dan Maria. Nama dua anaknya sama dengan nama almarhum saudaranya. Rasputin juga dikabarkan memiliki anak dari wanita lain. Pada tahun 1901, dia meninggalkan rumahnya dan mulai berkelana. Selama perjalanannya, ia telah melewati Yunani dan Yerusalem. Pada tahun 1903, ia sampai di St. Petersburg dimana di tempat inilah reputasinya sebagai orang suci dan sakti dikenal oleh masyarakat sekitar.
Suatu hari, Rasputin mendengar kabar bahwa ada seorang bangsawan yang sangat menderita karena penyakitnya. Bangsawan Rusia itu bernama Tsarevich Alexei. Sebenarnya, Alexei menderita Hemophilia, suatu penyakit yang diturunkan dari Ratu Inggris Victoria, sang nenek buyut Alexei. Pada zaman itu, penyakit ini merupakan penyakit yang berbahaya, dan publik belum mengenal istilah hemophilia. Ketika dokter tak mampu lagi untuk menyelamatkannya, teman Alexei bernama Anna Vyrubova meminta bantuan Rasputin untuk menolongnya. Anna menyakini bahwa Rasputin punya kemampuan untuk menyembuhkan seseorang lewat doa - doa. Dan ketika Rasputin menanganinya, keadaan Alexei berangsur - angsur membaik. Dokter yang memvonis Alexei tidak akan bertahan hidup dibuat bingung karenanya.
Beberapa orang yang skeptis menganggap bahwa Rasputin melakukan hipnosis pada Alexei. Dalam suatu studi, hipnosis terbukti mengurangi gejala hemophilia karena mengurangi stres, namun saya tidak menemukan hasil studi pastinya. Beberapa orang berpendapat, bahwa Rasputin menggunakan lintah sebagai obatnya. Namun lintah dikenal memiliki zat antikoagulan seperti hirudin, sehingga pengobatan dengan metode ini malah memperparah penyakit Alexei. Teori ini akhirnya tumbang dengan sendirinya. Banyak yang menyakini bahwa Rasputin memberi sugesti - sugesti postif kepada anak ini, sehingga kondisinya kian membaik. Karena jasa dan kemampuannya inilah, Rasputin mempunyai pengaruh kuat di dalam keluarga kerajaan Rusia, terutama terhadap raja Tsar Nicholas II.
Rasputin menjadi seseorang dengan berbagai kontroversi. Dia terlibat dalam berbagai aktivitas politik di Rusia. Dia dituduh oleh banyak pihak, mulai tuduhan kejahatan, politik, sampai dituduh memperkosa seorang biarawati. Gereja setempat tidak menerima kehadirannya, bahkan ada yang menuduh Rasputin telah melakukan praktek ilmu hitam. Namun, hal itu tidak mempengaruhi posisinya sebagai salah satu pejabat penting di kerajaan. Rasputin sangat menentang perang. Selama Perang Dunia I, Rasputin kembali dituduh menyebarkan pengaruh patrotik dalam kerajaan. Seseorang yang mengaku berasal dari Jerman mengatakan bahwa pemerintah Jerman telah memperkerjakan Rasputin sebagai mata - mata Jerman, namun hal ini tidak terbukti.
Suatu hari, Rasputin tertarik untuk memberkati para pasukan yang akan berangkat ke medan pertempuran.
Namun, panglima tertinggi yang bernama Grand Duke Nicholas tidak suka akan kehadiran Rasputin. Dia berjanji akan menggantung Rasputin jika ia berani muncul. Ketika Tsar Nicholas II berangkat ke medan pertempuran, pengaruh Rasputin terhadap Romanov (sebutan untuk kerajaan Rusia kala itu) semakin meningkat. Rasputin menjadi kepercayaan Romanov, dan menadi penasehat pribadi. Dia juga mengisi beberapa kantor pemerintah dengan calon pilihannya sendiri.
Untuk memperluas pengaruhnya, Rasputin kemudian bergaul dengan wanita - wanita kelas atas dengan dalih memberikan bantuan plitik kepada mereka. Karena Perang dan pemerintahan yang kacau, Rusia dilanda masalah finansial. Masyarakat pun menyalahkan pemerintah dan campur tangan Rasputin. Banyak pihak yang tidak menyukai kehadiran Rasputin. Masyarakat Rusia berpendapat bahwa Rasputin telah mempengaruhi orang - orang dalam kerajaan, sehingga ia mendapat posisi penting. Mungkin karena ini pula, banyak pihak yang ingin membunuh Rasputin. Di internet, kita akan menemukan informasi bahwa Rasputin termasuk orang yang sulit untuk dibunuh. Dikatakan ia telah diracun, ditembak, dipukuli, hingga dilempar ke sungai yang dingin hingga ia menemui ajalnya. Akan tetapi, benarkah Rasputin tewas karena itu ? Awalnya, saya sempat mempercayai kisah ini, hingga akhirnya saya menemukan informasi penting mengenai sebab kematian Rasputin.
Legenda kematian Rasputin mungkin lebih misterius daripada hidupnya. Menurut buku Greg's King 1996, yang berjudul The Man Who Killed Rasputin mengatakan bahwa upaya pertama pembunuhan Rasputin dilakukan pada tanggal 29 Juni 1914 ketika Rasputin mengunjungi istri dan anak- anaknya di Pokrovskoye. Ketika keluar dari gereja, ia diserang oleh Khionia Guseva, seorang mantan pelacur yang kemudian menjadi murid dari biksu Lliodor. Dia menusuk perut Rasputin hingga isi perutnya keluar (maaf,red.). Guseva membenci Rasputin karena ia telah mempengaruhi seluruh anggota kerajaan. Setelah dioperasi, Rasputin pulih dengan cepat. Putrinya sendiri tidak mempercayai bahwa ayahnya dapat pulih dengan cepat. Pada tanggal 16 Desember 1916, sekelompok bangsawan yang dipimpin oleh Pangeran Felix Yusupov, Grand Duke Dmitri Pavlovich, dan politikus Vladimir Purishkevich merencanakan pembunuhan terhadap Rasputin.
Para bangsawan ini kemudian pura - pura mengundang Rasputin ke Istana Yusupov. Rasputin kemudian dibawa ke ruang bawah tanah dan dijamu dengan kue dan anggur merah. Makanan ini telah diberi Sianida dalam dosis tinggi. Menurut legenda, Rasputin sama sekali tidak terpengaruh dengan racun dalam kue dan anggur yang diminumnya, meski racun itu cukup untuk membunuh 5 orang sekaligus. Menurut info yang saya dapat, faktanya Rasputin tidak pernah memakan kue maupun minum anggur, karena setelah serangan Guseva, ia menderita hyperacidity yang mengakibatkan ia harus menghindari gula. Jadi teori ini, menyangkal bahwa Rasputin kebal terhadap racun. Pada tahun 1993, otopsi yang dilakukan oleh Dr. Vladimir Zharov dan Profesor Derrick Pounder pada tahun 2005 tidak menunjukkan adanya racun sianida dalam perut Rasputin.
Kembali menurut legenda, Yusupov kembali untuk mencoba membunuh Rasputin, kali ini ia menembak Rasputin dari belakang dengan menggunakan pistol. Yusupov kemudian memastikan bahwa Rasputin telah tewas kali ini, namun tiba - tiba Rasputin bangkit dan langsung mencekik Yusupov. Tak lama, anak buah Yusupov datang dan kembali menembak Rasputin sebanyak tiga kali. Dengan keadaan kritis, Rasputin mencoba bangkit dan melarikan diri. Namun, ia kembali dipukuli dari belakang oleh komplotan Yusupov. Ajaibnya, Rasputin belum mati dan berusaha utnuk bangkit. Komplotan Yusupov kemudian mengikat Rasputin dan membungkusnya dengan karpet, kemudian membuangya ke sungai Neva yang dingin. Tiga hari kemudian, jasad Rasputin ditemukan dan diangkat dari sungai Neva untuk diotopsi. Hasil otopsi menunjukkan bahwa Rasputin tewas karena tengelam. Di paru - parunya ditemukan air yang cukup banyak. Ketika jasadnya ditemukan, lengannya mengarah keatas, seolah - olah dia berusaha untuk mencari jalan keluar dari sungai itu.
Penyelidikan lanjutan dilakukan pada tahun 2005 menunjukkan hasil lain. Penyelidik tidak bisa memastikan bahwa penyebab kematian Rasputin adalah karena tenggelam. Penemuan air di dalam paru - parunya merupakan hal yang biasa. Bisa saja, Rasputin telah meninggal karena ditembak dan dipukuli sebelum dibuang ke sungai. Ketika ia tercebur ke dalam sungai, air bisa masuk ke paru - parunya, dan tentang posisi tangannya yang menghadap keatas, bisa disebabkan karena efek dari air sungai yang dingin yang membuat ototnya kaku
Penyelidikan terbaru juga menemukan bahwa peluru yang bersarang di tubuh Rasputin berbeda ukuran kalibernya. Profesor Derrick mengatakan, dari empat peluru yang bersarang di tubuhnya, satu diantaranya tepat menembus kepala Rasputin. Bagaimana bisa manusia bisa bertahan dari tembakan yang tepat mengenai kepala, bagian paling vital dalam tubuh manusia ? Bekas penganiayaan juga ditemukan dalam tubuh Rasputin. Profesor Derrick mengatakan bahwa Rasputin memang telah dipukuli oleh komplotan Yusupov. Peluru yang bersarang di tubuh Rasputin berjenis Webley 0.45 inci, sayangnya peluru lain tidak dijelaskan secara rinci. Dengan penemuan ini, semakin menegaskan bahwa penyebab kematian Rasputin bukan karena tenggelam.
Sebenarnya, penjelasannya tentang penyebab kematian maupun dugaan konspirasi dibalik kematian Rasputin masih panjang, namun agar artikel ini tidak membosankan, maka saya hanya mengambil garis besarnya saja. setelah penemuan Profesor Derrick ini, tampaknya Rusia harus kembali mengkaji sejarah terhadap tokoh legendarisnya ini. Mengenai keluarga Rasputin, putrinya yang bernama Maria pindah ke Prancis. Tak lama kemudian, ia pindah ke Amerika dan bekerja sebagai penari dan pelatih harimau sirkus hingga akhir hayatnya pada tahun 1977. Dia telah meninggalkan kenangan mains tentang ayahnya, yaitu sebuah lukisan yang menggambarkan sosok ayahnya. Dia yakin bahwa ayahnya adalah orang suci yang menjadi korban orang - orang yang iri dengannya. Anggota keluarga Rasputin yang lain, tidak diketahui keberadaannya.
Sumber : http://kolom-biografi.blogspot.com/2012/07/biografi-grigori-rasputin-tokoh.html
Rasputin terkenal sebagai legenda Rusia pada masa-masa akhir Dinasti Romanov. Rasputin memainkan peranan penting pada masa Tsar Nicholas II, istrinya Tsarina Alexandra, dan satu-satunya putranya Tsarevich Alexei, menderita hemofilia. Rasputin sering disebut sebagai Biarawan Sinting, meski ia tak pernah menjadi biarawan dan tak pernah merahasiakan pernikahannya. Ia diduga seorang starets (ста́рец), atau religius, dan ia dipercaya dapat menyembuhkan penyakit fisik maupun mental. Ia dapat dipandang sebagai salah satu tokoh kontroversial pada sejarah abad ke-20, meski Rasputin kini dipandang oleh para sejarawan hanya sebagai kambing hitam. Ia memainkan peran kecil namun penting pada jatuhnya Dinasti Romanov yang akhirnya membawa kemenangan Bolshevik dan didirikannya Uni Soviet.
Mulanya Masyarakat di sekitarnya mulai merasakan adanya kekuatan gaib pada diri Rasputin. Salah satu buktinya adalah ketika ayah Rasputin, Efim Rasputin kehilangan salah satu kudanya. Rasputin dikatakan mampu mengetahui para pelaku yang mencuri kuda ayahnya dengan menggunakan kekuatan pikirannya. Ketika dia berusia 18 tahun, ia menghabiskan waktunya di Biara Verkhoturye. Di Biara ini ia mendapatkan pengalaman spiritual yang menjadikan kemampuannya semakin tinggi. Ia kemudian menjadi seseorang yang religius dan hidup mengembara. Pada suatu hari, seseorang memfitnahnya. Rasputin dikatakan telah memimpin sebuah sekte sesat. Rasputin kemudian diadili namun tidak beberapa lama kemudian, dia dibebaskan karena tidak ada bukti. Tak lama kemudian, Rasputin menemui orang suci bernama Makariy. Tidak ada keterangan pasti mengenai apa yang dilakukan oleh Rasputin dengan Makariy, ada yang menganggap dia sedang berguru kepada Makariy.
Rasputin menikah dengan seorang wanita bernama Prasovia Fyodorovna Dubrovina pada tahun 1889. Ia maemiliki 3 anak, yaitu Dmitri, Varvara, dan Maria. Nama dua anaknya sama dengan nama almarhum saudaranya. Rasputin juga dikabarkan memiliki anak dari wanita lain. Pada tahun 1901, dia meninggalkan rumahnya dan mulai berkelana. Selama perjalanannya, ia telah melewati Yunani dan Yerusalem. Pada tahun 1903, ia sampai di St. Petersburg dimana di tempat inilah reputasinya sebagai orang suci dan sakti dikenal oleh masyarakat sekitar.
Suatu hari, Rasputin mendengar kabar bahwa ada seorang bangsawan yang sangat menderita karena penyakitnya. Bangsawan Rusia itu bernama Tsarevich Alexei. Sebenarnya, Alexei menderita Hemophilia, suatu penyakit yang diturunkan dari Ratu Inggris Victoria, sang nenek buyut Alexei. Pada zaman itu, penyakit ini merupakan penyakit yang berbahaya, dan publik belum mengenal istilah hemophilia. Ketika dokter tak mampu lagi untuk menyelamatkannya, teman Alexei bernama Anna Vyrubova meminta bantuan Rasputin untuk menolongnya. Anna menyakini bahwa Rasputin punya kemampuan untuk menyembuhkan seseorang lewat doa - doa. Dan ketika Rasputin menanganinya, keadaan Alexei berangsur - angsur membaik. Dokter yang memvonis Alexei tidak akan bertahan hidup dibuat bingung karenanya.
Beberapa orang yang skeptis menganggap bahwa Rasputin melakukan hipnosis pada Alexei. Dalam suatu studi, hipnosis terbukti mengurangi gejala hemophilia karena mengurangi stres, namun saya tidak menemukan hasil studi pastinya. Beberapa orang berpendapat, bahwa Rasputin menggunakan lintah sebagai obatnya. Namun lintah dikenal memiliki zat antikoagulan seperti hirudin, sehingga pengobatan dengan metode ini malah memperparah penyakit Alexei. Teori ini akhirnya tumbang dengan sendirinya. Banyak yang menyakini bahwa Rasputin memberi sugesti - sugesti postif kepada anak ini, sehingga kondisinya kian membaik. Karena jasa dan kemampuannya inilah, Rasputin mempunyai pengaruh kuat di dalam keluarga kerajaan Rusia, terutama terhadap raja Tsar Nicholas II.
Rasputin menjadi seseorang dengan berbagai kontroversi. Dia terlibat dalam berbagai aktivitas politik di Rusia. Dia dituduh oleh banyak pihak, mulai tuduhan kejahatan, politik, sampai dituduh memperkosa seorang biarawati. Gereja setempat tidak menerima kehadirannya, bahkan ada yang menuduh Rasputin telah melakukan praktek ilmu hitam. Namun, hal itu tidak mempengaruhi posisinya sebagai salah satu pejabat penting di kerajaan. Rasputin sangat menentang perang. Selama Perang Dunia I, Rasputin kembali dituduh menyebarkan pengaruh patrotik dalam kerajaan. Seseorang yang mengaku berasal dari Jerman mengatakan bahwa pemerintah Jerman telah memperkerjakan Rasputin sebagai mata - mata Jerman, namun hal ini tidak terbukti.
Suatu hari, Rasputin tertarik untuk memberkati para pasukan yang akan berangkat ke medan pertempuran.
Namun, panglima tertinggi yang bernama Grand Duke Nicholas tidak suka akan kehadiran Rasputin. Dia berjanji akan menggantung Rasputin jika ia berani muncul. Ketika Tsar Nicholas II berangkat ke medan pertempuran, pengaruh Rasputin terhadap Romanov (sebutan untuk kerajaan Rusia kala itu) semakin meningkat. Rasputin menjadi kepercayaan Romanov, dan menadi penasehat pribadi. Dia juga mengisi beberapa kantor pemerintah dengan calon pilihannya sendiri.
Untuk memperluas pengaruhnya, Rasputin kemudian bergaul dengan wanita - wanita kelas atas dengan dalih memberikan bantuan plitik kepada mereka. Karena Perang dan pemerintahan yang kacau, Rusia dilanda masalah finansial. Masyarakat pun menyalahkan pemerintah dan campur tangan Rasputin. Banyak pihak yang tidak menyukai kehadiran Rasputin. Masyarakat Rusia berpendapat bahwa Rasputin telah mempengaruhi orang - orang dalam kerajaan, sehingga ia mendapat posisi penting. Mungkin karena ini pula, banyak pihak yang ingin membunuh Rasputin. Di internet, kita akan menemukan informasi bahwa Rasputin termasuk orang yang sulit untuk dibunuh. Dikatakan ia telah diracun, ditembak, dipukuli, hingga dilempar ke sungai yang dingin hingga ia menemui ajalnya. Akan tetapi, benarkah Rasputin tewas karena itu ? Awalnya, saya sempat mempercayai kisah ini, hingga akhirnya saya menemukan informasi penting mengenai sebab kematian Rasputin.
Legenda kematian Rasputin mungkin lebih misterius daripada hidupnya. Menurut buku Greg's King 1996, yang berjudul The Man Who Killed Rasputin mengatakan bahwa upaya pertama pembunuhan Rasputin dilakukan pada tanggal 29 Juni 1914 ketika Rasputin mengunjungi istri dan anak- anaknya di Pokrovskoye. Ketika keluar dari gereja, ia diserang oleh Khionia Guseva, seorang mantan pelacur yang kemudian menjadi murid dari biksu Lliodor. Dia menusuk perut Rasputin hingga isi perutnya keluar (maaf,red.). Guseva membenci Rasputin karena ia telah mempengaruhi seluruh anggota kerajaan. Setelah dioperasi, Rasputin pulih dengan cepat. Putrinya sendiri tidak mempercayai bahwa ayahnya dapat pulih dengan cepat. Pada tanggal 16 Desember 1916, sekelompok bangsawan yang dipimpin oleh Pangeran Felix Yusupov, Grand Duke Dmitri Pavlovich, dan politikus Vladimir Purishkevich merencanakan pembunuhan terhadap Rasputin.
Para bangsawan ini kemudian pura - pura mengundang Rasputin ke Istana Yusupov. Rasputin kemudian dibawa ke ruang bawah tanah dan dijamu dengan kue dan anggur merah. Makanan ini telah diberi Sianida dalam dosis tinggi. Menurut legenda, Rasputin sama sekali tidak terpengaruh dengan racun dalam kue dan anggur yang diminumnya, meski racun itu cukup untuk membunuh 5 orang sekaligus. Menurut info yang saya dapat, faktanya Rasputin tidak pernah memakan kue maupun minum anggur, karena setelah serangan Guseva, ia menderita hyperacidity yang mengakibatkan ia harus menghindari gula. Jadi teori ini, menyangkal bahwa Rasputin kebal terhadap racun. Pada tahun 1993, otopsi yang dilakukan oleh Dr. Vladimir Zharov dan Profesor Derrick Pounder pada tahun 2005 tidak menunjukkan adanya racun sianida dalam perut Rasputin.
Kembali menurut legenda, Yusupov kembali untuk mencoba membunuh Rasputin, kali ini ia menembak Rasputin dari belakang dengan menggunakan pistol. Yusupov kemudian memastikan bahwa Rasputin telah tewas kali ini, namun tiba - tiba Rasputin bangkit dan langsung mencekik Yusupov. Tak lama, anak buah Yusupov datang dan kembali menembak Rasputin sebanyak tiga kali. Dengan keadaan kritis, Rasputin mencoba bangkit dan melarikan diri. Namun, ia kembali dipukuli dari belakang oleh komplotan Yusupov. Ajaibnya, Rasputin belum mati dan berusaha utnuk bangkit. Komplotan Yusupov kemudian mengikat Rasputin dan membungkusnya dengan karpet, kemudian membuangya ke sungai Neva yang dingin. Tiga hari kemudian, jasad Rasputin ditemukan dan diangkat dari sungai Neva untuk diotopsi. Hasil otopsi menunjukkan bahwa Rasputin tewas karena tengelam. Di paru - parunya ditemukan air yang cukup banyak. Ketika jasadnya ditemukan, lengannya mengarah keatas, seolah - olah dia berusaha untuk mencari jalan keluar dari sungai itu.
Penyelidikan lanjutan dilakukan pada tahun 2005 menunjukkan hasil lain. Penyelidik tidak bisa memastikan bahwa penyebab kematian Rasputin adalah karena tenggelam. Penemuan air di dalam paru - parunya merupakan hal yang biasa. Bisa saja, Rasputin telah meninggal karena ditembak dan dipukuli sebelum dibuang ke sungai. Ketika ia tercebur ke dalam sungai, air bisa masuk ke paru - parunya, dan tentang posisi tangannya yang menghadap keatas, bisa disebabkan karena efek dari air sungai yang dingin yang membuat ototnya kaku
Penyelidikan terbaru juga menemukan bahwa peluru yang bersarang di tubuh Rasputin berbeda ukuran kalibernya. Profesor Derrick mengatakan, dari empat peluru yang bersarang di tubuhnya, satu diantaranya tepat menembus kepala Rasputin. Bagaimana bisa manusia bisa bertahan dari tembakan yang tepat mengenai kepala, bagian paling vital dalam tubuh manusia ? Bekas penganiayaan juga ditemukan dalam tubuh Rasputin. Profesor Derrick mengatakan bahwa Rasputin memang telah dipukuli oleh komplotan Yusupov. Peluru yang bersarang di tubuh Rasputin berjenis Webley 0.45 inci, sayangnya peluru lain tidak dijelaskan secara rinci. Dengan penemuan ini, semakin menegaskan bahwa penyebab kematian Rasputin bukan karena tenggelam.
Sebenarnya, penjelasannya tentang penyebab kematian maupun dugaan konspirasi dibalik kematian Rasputin masih panjang, namun agar artikel ini tidak membosankan, maka saya hanya mengambil garis besarnya saja. setelah penemuan Profesor Derrick ini, tampaknya Rusia harus kembali mengkaji sejarah terhadap tokoh legendarisnya ini. Mengenai keluarga Rasputin, putrinya yang bernama Maria pindah ke Prancis. Tak lama kemudian, ia pindah ke Amerika dan bekerja sebagai penari dan pelatih harimau sirkus hingga akhir hayatnya pada tahun 1977. Dia telah meninggalkan kenangan mains tentang ayahnya, yaitu sebuah lukisan yang menggambarkan sosok ayahnya. Dia yakin bahwa ayahnya adalah orang suci yang menjadi korban orang - orang yang iri dengannya. Anggota keluarga Rasputin yang lain, tidak diketahui keberadaannya.
Sumber : http://kolom-biografi.blogspot.com/2012/07/biografi-grigori-rasputin-tokoh.html
Langganan:
Postingan (Atom)